Suami Bunuh Istri di Gorontalo, Polisi Gelar Rekonstruksi

Kabupaten Gorontalo - Polres Gorontalo melaksanakan rekonstruksi kasus suami bunuh istri yang terjadi di Desa Pentadio Barat, Kabupaten Gorontalo pada Selasa, (28/09/2021) lalu.

Adegan rekonstruksi tersebut digelar di Asrama Polisi Polres Gorontalo dan dihadiri langsung oleh keluarga korban, para saksi dan pihak kejaksaan.

Dalam rekonstruksi yang berlangsung selama sekitar 1.5 jam itu, pada adegan ke 27, tersangka SU (32) menusuk korban dengan menggunakan badik berulang kali di bagian tubuh belakang dan muka korban.

Pernyataan SU saat di lokasi tersebut mengatakan, ia sudah tidak kontrol lagi dengan apa yang dia lakukan kepada korban, SA (28) yang tidak lain adalah istrinya sendiri.

"Saya sudah buta-buta (berulang kali) menusuk korban saat berada di dalam got (selokan) dan saya sudah tidak tahu lagi berapa kali saya menusuknya," ucap Tersangka saat melakukan adegan rekonstruksi.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Gorontalo, Iptu Mohammad Nauval Seno menyatakan, peristiwa pembunuhan tersebut dimulai pada adegan ke-21 saat tersangka menusuk korban yang berlari keluar rumah.

"Rekonstruksi ini dimulai dari korban dan tersangka adu mulut di dalam rumah, kemudian di adegan penusukan itu dimulai di adegan ke-21, korban dikejar oleh tersangka, sampai-sampai korban masuk ke dalam selokan," ungkap Nauval.

Lebih lanjut kata Nauval, rekonstruksi tidak dilakukan lokasi sebab dikhawatirkan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Adegan rekonstruksi yang dilakukan oleh tersangka, para saksi sebanyak tujuh orang dan peran pengganti korban tersebut sebanyak 41 adegan yang diperagakan," tambah dia.

Sebelumnya, SA warga Desa Pentadio Barat, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo meninggal dunia usai dianiaya suaminya sendiri.

Kejadian sadis itu terjadi saat Tersangka SU meminta klarifikasi dari istrinya terkait hubungannya dengan pria lain. Karena tidak mendapat jawaban pasti, SU naik pitam dan langsung menganiaya istrinya hingga tewas.(Kadek Sugiarta/put )