LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kolase Iptu Rudiana dengan almarhumah Vina
Sumber :
  • istimewa

Keyakinan Iptu Rudiana Tak Terbantahkan, Ayah Eky Itu Tak Terima Difitnah hingga Blak-blakan soal Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ternyata...

Kaposek Kapetakan, Polres Cirebon, Iptu Rudiana berkeyakinan penuh terkait perkara pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon 2016. Ayah Eky itu tak terima difitnah....

Minggu, 6 Oktober 2024 - 06:36 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kaposek Kapetakan, Polres Cirebon, Iptu Rudiana berkeyakinan penuh terkait perkara pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon 2016 silam.

Dalam wawancara eksklusif dengan tvOne, Iptu Rudiana menanggapi pernyataan miring beberapa pihak terhadpnya.

Meski demikian, Rudiana mengaku tidak mempermasalahkan klaim-klaim dari pihak yang meragukan keyakinannya soal penyebab anaknya, Eky dan kekasihnya Vina menjadi korban pembunuhan.

"Saya tentunya menanggapinya silakan-silakan saja mempunyai pendapat dan saran yang mungkin sesuai dengan yang mereka yakini. Namun, saya pun punya satu keyakinan terkait dengan meninggalnya anak saya," kata Rudiana dalam YouTube tvOne dilansir Minggu (6/10/2024).

Rudiana menjelaskan bahwa kematian Eky dan Vina dari bekas luka hingga saksi merujuk terhadap adanya pembunuhan.

Baca Juga :

"Karena mendasari dari luka almarhum dan juga beberapa saksi yang kami dapat," jelasnya.

Selain itu, Rudiana turut menyoroti ulah politisi yang turut menyudutkannya terlibat dalam skenario penangkapan para tersangka.

Dia sebelumnya telah melayangkan somasi kepada beberapa pihak, termasuk politis tersebut.

Oleh karena itu, dia menyarankan kepada politisi itu untuk segera meralat ucapannya.

Menurutnya, ucapan atau pernyataan politis tersebut sudah menyakiti dirinya dan keluarga.

"Karena adanya tuduhan-tuduhan kepada saya yang tidak benar, apalagi yang menyampaikan katanya saya mengajari mereka dan kemudian menjemput, hingga memberikan keterangan di BAP (berita acara pemeriksaan)," jelasnya.

Rudiana mengaku tidak terima terkait tuduhan politis tersebut kepadanya.

Dia menegaskan pihaknya bakal memproses hukum pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab memfitnah dirinya.

"Saya merasa tidak nyaman dituduh seperti itu," tegasnya.

Rudiana layangkan somasi

Iptu Rudiana yang merupakan ayah Eky dalam kasus kematian Vina Cirebon melayangkan somasi terbuka kepada tiga pihak yakni  Dedi Mulyadi, Dede dan Liga Akbar.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat Perhimpunan Penasihat dan Konsultan Hukum Indonesia (DPP Perhakhi), Fitra Nasution saat jumpa pers di Jakarta, Senin (22/7/2024).

Fitra mengungkapkan bahwa pihaknya memberikan waktu 3x24 jam terhadap ketiga pihak yang disomasi untuk menyampaikan permohonan maaf.

“Karena memang ini sudah viral dan sudah membuat fitnah di tengah-tengah masyarakat. Maka per hari ini resmi kami somasi terbuka Saudara Dede," kata Fitra.

Selain Dede, Fitra mengatakan pihaknya juga melayangkan somasi kepada Mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi. 

"Kami juga melakukan somasi terhadap Dedi Mulyadi. Karena telah membuat video dan menyebarkan berita bohong ataupun fitnah dan mendistribusikan terkait dengan pemuatan yang mencemarkan nama baik," terang dia.

Tak hanya itu, Fitra menambahkan, somasi itu juga ditujukan kepada Liga Akbar Cahaya. 

“Somasi terbuka kami kepada Saudara Liga Akbar Cahaya. Oke, per hari ini kami melayangkan dan menyatakan mengumumkan somasi terbuka kepada tiga nama tersebut untuk meminta maaf kepada Bapak Iptu Rudiana 3x24 jam sejak somasi terbuka ini disampaikan dan diumumkan," bebernya.

Jawaban Dedi Mulyadi

Menanggapi somasi tersebut, Dedi Mulyadi ternyata memiliki klaim tersendiri terkait keinginan Iptu Rudiana.

Dia menyebutkan, Iptu Rudiana seharusnya bisa meluangkan waktu lebih baik agar tidak mudah emosi kepada Dede.

“Sebenarnya apa yang dinyatakan oleh Dede itu bisa menjadi kunci bagi Pak Rudiana,” kata Dedi Mulyadi dilansir, Kamis (25/7/2024).

Dedi meminta Iptu Rudiana agar lebih cermat dalam menangani kasus kematian anaknya, Muhammad Eky Rudiana.

Dia mengatakan jika keberatan dengan kesaksian Dede, Iptu Rudiana bisa mencari Aep, saksi kunci kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Dia mengatakan, seharusnya Rudiana mencari Aep dan meminta pertanggungjawaban bila pernyataan Dede merugikannya.

“Ketika melihat keterangan Dede seperti ini, semestinya Pak Rudiana mencari Aep. Kemudian kepada Aep bertanya ‘Kamu bener nggak dulu itu? Jangan-jangan kamu dulu membohongi saya’, sehingga seluruh proses ini bisa dibicarakan,” jelas Dedi.

Selain itu, Dedi menilai Iptu Rudiana itu seharusnya mengapresiasi keterangan Dede.

Sebab, dia mengatakan keterangan Dede bisa digunakan Rudiana untuk mencari sososk pembunuh anaknya.

“Karena esensinya Pak Rudiana dulu ingin melakukan investigasi penyelidikan untuk mencari siapa pelaku pembunuhan terhadap Eky dan Vina, mungkin pada waktu itu dapat keterangan dari Aep,” tambahnya.

Menurutnya, keterangan Aep sangat krusial terkait kasus tersebut, sehingga Iptu Rudiana bisa meminta pertanggungjawabannya.

“Sekarang ketika keterangan yang disampaikan itu palsu, Pak Rudiana seharusnya bahagia,” sambungnya.

Dedi Mulyadi menilai Rudiana harusnya bersyukur lantaran kasus anaknya semakin terang dan jelas arahnya.

“Pak Rudiana mendapat petunjuk baru untuk mencari siapa pelaku yang dicurigai sebagai pembunuh dari anaknya dan Vina,” ungkapnya.

Dedi Mulyadi beranggapan Kapolsek Kapetakan itu sebenarnya tidak perlu lakukan somasi usai ucapan Dede viral.

Kasus Vina Cirebon sebenarnya bisa diselesaikan secara baik jika pihak kepolisian mau terbuka dan kerjasama.

“Tidak mesti lagi ada satu orang mensomasi yang lain, yang kita cari adalah siapa pelaku pembunuh Eky dan Vina,” kata Dedi Mulyadi.

“Andai kata pembunuhan berarti kan ada yang lain, kalau ada yang lain maka Pak Rudiana harus kooperatif untuk berkomunikasi duduk bareng. Kita cari sama-sama apa yang terjadi,” pungkasnya.(lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Gebrakan Baru Ajeril Shin Chou Kenalkan Lalaxue, Soft Ice Cream dengan Topping Camilan

Gebrakan Baru Ajeril Shin Chou Kenalkan Lalaxue, Soft Ice Cream dengan Topping Camilan

Co-Founder Mie Lidi Mama Alea, Ajeril Shin Chou ambil langkah baru dengan merambah ke bisnis es krim dan camilan dengan konsep unik “Cara Seru Makan Ice Cream”.
Lanjutan Sidang Korupsi Timah, Harvey Moeis Ungkap Dana CSR Buat Beli Alat Kesehatan Covid-19

Lanjutan Sidang Korupsi Timah, Harvey Moeis Ungkap Dana CSR Buat Beli Alat Kesehatan Covid-19

Sidang lanjutan kasus korupsi tata niaga timah, terdakwa Harvey Moeis mengungkapkan dana corporate social responsibility (CSR) yang dikumpulkan dari petinggi smelter swasta digunakan untuk membeli alat kesehatan Covid-19.
Kadar Zat Berbahaya Masih di Bawah Ambang Batas, Anggur Shine Muscat Aman Dikonsumsi Masyarakat

Kadar Zat Berbahaya Masih di Bawah Ambang Batas, Anggur Shine Muscat Aman Dikonsumsi Masyarakat

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan anggur Shine Muscat yang beredar di Indonesia aman dikonsumsi, setelah melakukan uji lab dengan mengambil sampel di empat kota besar di Indonesia.
Kapolri Jenderal Listyo Dukung Menhut Raja Juli Antoni yang

Kapolri Jenderal Listyo Dukung Menhut Raja Juli Antoni yang "Gercep", Ini Buktinya

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni lakukan pertemuan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Pertemuan dilakukan di Mabes Polri, Jakarta Selatan.
Tragis! Seorang Pria di OKU Selatan Tewas, Istrinya Kritis Akibat Luka Senjata Tajam

Tragis! Seorang Pria di OKU Selatan Tewas, Istrinya Kritis Akibat Luka Senjata Tajam

Kasus penganiayaan tragis terjadi di Desa Pendagan, Kecamatan Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan. Saprudin (62), seorang warga setempat, ditemuka
Kades di Kebumen Uji Materi UU Pilkada di MK, Minta Masa Cuti Calon Petahana Diperpanjang

Kades di Kebumen Uji Materi UU Pilkada di MK, Minta Masa Cuti Calon Petahana Diperpanjang

Seorang kepala desa di Kebumen, Jawa Tengah, Edi Iswadi, mengajukan uji materi Pasal 70 Ayat (3) Undang-Undang Pilkada ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait ketentuan cuti kepala daerah, baik Gubernur, Bupati dan Wali kota, pada masa kampanye.
Trending
Mesin Gol Asal Brasil Seharga Rp4,3 Miliar Blak-blakan Bersedia Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Segera Meliriknya?

Mesin Gol Asal Brasil Seharga Rp4,3 Miliar Blak-blakan Bersedia Dinaturalisasi demi Perkuat Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Segera Meliriknya?

Penyerang asal Brasil seharga Rp4,3 miliar blak-blakan bersedia untuk dinaturalisasi demi memperkuat Timnas Indonesia, apakah pelatih Shin Tae-yong langsung meliriknya?
Full Liga 1! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Piala AFF 2024 yang Diprediksi akan Dipanggil Shin Tae-yong

Full Liga 1! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk Piala AFF 2024 yang Diprediksi akan Dipanggil Shin Tae-yong

Begini prediksi skuad Timnas Indonesia U-22 yang akan dibawa Shin Tae-yong ke Piala AFF 2024 berdasarkan pemain-pemain dari Liga 1, siapa saja mereka?
Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik Jelang Lawan Jepang dan Arab Saudi, Kevin Diks akan Dirapatkan di DPR RI Sore Ini Bersama 2 Pemain Keturunan Lain

Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik Jelang Lawan Jepang dan Arab Saudi, Kevin Diks akan Dirapatkan di DPR RI Sore Ini Bersama 2 Pemain Keturunan Lain

Timnas Indonesia mendapatkan kabar baik jelang melawan Jepang dan Arab Saudi yakni calon pemain naturalisasi, Kevin Diks akan dirapatkan di DPR RI sore ini bersama dua pemain keturunan lain.
Anggota DPR Bertanya Soal Dana untuk Menaturalisasi Pemain Keturunan, PSSI Memberikan Jawaban Menohok: sampai Saat Ini Kami…

Anggota DPR Bertanya Soal Dana untuk Menaturalisasi Pemain Keturunan, PSSI Memberikan Jawaban Menohok: sampai Saat Ini Kami…

PSSI memberikan jawaban menohok saat anggota DPR RI bertanya soal dana yang diperlukan untuk menaturalisasi pemain-pemain keturunan.
Pelatih Red Sparks Full Senyum: Megawati Hangestri Jadi MVP, Vanja Bukilic Cetak Rekor di Liga Voli Korea 2024-2025

Pelatih Red Sparks Full Senyum: Megawati Hangestri Jadi MVP, Vanja Bukilic Cetak Rekor di Liga Voli Korea 2024-2025

Ko Hee-jin selaku pelatih Red Sparks tengah berbahagia karena Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic mampu meraih catatan impresif di Liga Voli Korea 2024-2025.
Ketimbang Dampingi Timnya yang Tak Lolos Kualifikasi Piala Dunia, Pelatih Vietnam Justu Pilih Menginap di Jakarta untuk Nonton Timnas Indonesia

Ketimbang Dampingi Timnya yang Tak Lolos Kualifikasi Piala Dunia, Pelatih Vietnam Justu Pilih Menginap di Jakarta untuk Nonton Timnas Indonesia

Daripada temani timnya yang tak lolos Kualifikasi Piala Dunia, pelatih Vietnam malah hendak menginap selama lima hari di Jakarta untuk nonton Timnas Indonesia.
Sempat Diragukan Perkuat Timnas Indonesia, Mees Hilgers Dikabarkan Tiba di Tanah Air Senin Depan, Shin Tae-yong Sebut Bek FC Twente Itu..

Sempat Diragukan Perkuat Timnas Indonesia, Mees Hilgers Dikabarkan Tiba di Tanah Air Senin Depan, Shin Tae-yong Sebut Bek FC Twente Itu..

Mees Hilgers sempat dikabarkan mengalami cedera hamstring dan diragukan tampil memperkuat Timnas Indonesia di dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK.
Selengkapnya
Viral