LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan Saat Sampaikan Maaf Terkait PPKM yang Belum Optimal
Sumber :
  • YouTube Kemenko Marves

Luhut Minta Maaf karena PPKM Darurat Belum Optimal

Luhut memohon dengan sangat agar seluruh komponen masyarakat mematuhi prokes dan ketentuan selama periode PPKM Darurat, serta melaksanakan vaksinasi.

Minggu, 18 Juli 2021 - 11:05 WIB

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa dan Bali, Luhut Binsar Pandjaitan, menyampaikan permintaan maaf karena pelaksanaan program tersebut belum optimal.

"Sebagai Koordinator PPKM Jawa dan Bali dari lubuk hati yang paling dalam saya ingin minta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia jika dalam penanganan PPKM Jawa dan Bali ini belum optimal," kata Luhut Binsar Panjaitan dalam konferensi pers di Jakarta pada Sabtu (17/7).

Pemerintah menerapkan PPKM Darurat di provinsi-provinsi di pulau Jawa-Bali serta 15 kabupaten/kota di luar Jawa dan Bali pada 3-20 Juli 2021.

"Saya bersama jajaran dan menteri kepala lembaga terkait akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa penyebaran varian delta ini dapat diturunkan dan penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat dapat terlaksana," ungkap Luhut.

Menurut Luhut, Indonesia tidak akan bisa menyelesaikan pandemi Covid-19 ini terutama untuk varian delta dengan hanya menambah fasilitas kesehatan.

"Ini saya ulangi, menghadapi varian delta ini tidak bisa hanya dengan menambah tempat tidur rumah sakit, dokter dan perawat, itu hanya sementara. Meski kami terus bekerja keras untuk menambah fasilitas rumah sakit itu, hal ini hanyalah solusi sementara. Solusi permanen adalah menjalankan protokol kesehatan yang ketat dan mempercepat program vaksinasi yang presiden perintahkan berkali-kali dan mengecek berkali-kali mengenai ini agar tercipta 'herd immunity," jelas Luhut.

Ia pun memohon dengan sangat agar seluruh komponen masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dan ketentuan selama periode PPKM Darurat, serta mengikuti program vaksinasi.

"Jumlah vaksinasi juga meningkat cukup signifikan dan kita targetkan vaksinasi meningkat 1,5 juta per hari pada bulan depan," ungkap Luhut.

Luhut juga menyebut Presiden Jokowi memberi penekanan kepada para menteri agar memastikan berbagai program bantuan sosial dapat diterima masyarakat miskin dan kelompok masyarakat yang berhak.

"Saat ini kami sedang mengevaluasi apakan PPKM Darurat butuh perpanjangan lebih lanjut, kami akan lapor ke Bapak Presiden dan saya kira dalam 2-3 hari ke depan kita akan mengumumkan secara resmi," tambah Luhut.

Luhut Segera Umumkan PPKM Darurat Diperpanjang atau Tidak

Setidaknya ada dua indikator yang digunakan untuk memastikan apakah PPKM Darurat akan diperpanjang atau tidak.

"Yaitu jika penambahan kasus konfirmasi dan 'bed occupancy rate' makin baik dan kebetulan dua hari terakhir mulai membaik maka kami akan masuk ke fase relaksasi berikutnya," ungkap Luhut.

Luhut menyebut sudah ada penurunan mobilitas dan aktivitas sudah cukup baik.

"Dan dari kasusnya sudah 'flattening' atau menurun seperti DKI Jakarta dan akan mulai menurun dalam 1 minggu ke depan walau masih akan naik dalam 2-3 hari ke depan tapi kalau kita semua konsisten, akhir Juli posisi kita semakin baik," tambah Luhut.

Pernyataan Luhut tersebut berbeda dengan pernyataan awalnya pada 12 Juli 2021 lalu. Saat itu Luhut mengatakan bahwa penanganan pandemi COVID-19 sangat terkendali.

"Jadi kalau ada yang berbicara bahwa tidak terkendali keadaannya, ini sangat-sangat terkendali. Jadi yang bicara tidak terkendali itu, bisa datang ke saya, nanti saya tunjukkin ke mukanya bahwa kita terkendali," kata Luhut dalam konferensi pers virtual pada 12 Juli 2021.

Luhut saat itu mengakui memang masih ada masalah di lapangan, namun pemerintah terus memperbaiki dengan kerja tim yang sangat kompak.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 per 17 Juli 2021, total kasus COVID-19 di Indonesia sudah mencapai 2.832.755.kasus dengan penambahan dalam 24 jam tercatat sebanyak 51.952 orang. Adapun kasus aktif tercatat sebanyak 527.872 orang.

Pasien sembuh bertambah sebanyak 27.903 orang sehingga akumulasi total yang telah sembuh adalah 2.232.394 orang.

Sedangkan mereka yang meninggal karena terpapar COVID-19 bertambah 1.092 orang sehingga total kematian akibat COVID-19 di Indonesia adalah 72.489. (ant/act)
 

Baca Juga :
Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Waspada! Ada 26 Titik Panas di Kaltim Potensi Timbulkan Karhutla, ini Kata BMKG

Waspada! Ada 26 Titik Panas di Kaltim Potensi Timbulkan Karhutla, ini Kata BMKG

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bisa terjadi. Akibat BMKG beri kabar adanya 26 titik panas melanda Kaltim saat ini.
Segini Nominal Uang yang Harus Dikeluarkan Jika Ada Klub yang Ingin Datangkan Megawati Hangestri Musim Depan, Jumlahnya Sampai...

Segini Nominal Uang yang Harus Dikeluarkan Jika Ada Klub yang Ingin Datangkan Megawati Hangestri Musim Depan, Jumlahnya Sampai...

Banyak klub yang berminat terhadap Megawati Hangestri untuk musim depan dan mereka kemungkinan bakal menawarkan gaji yang lebih besar dibandingkan Red Sparks.
Sanksi Pengurangan Poin hingga Masuk Degradasi, Nottingham Forest Ajukan Banding

Sanksi Pengurangan Poin hingga Masuk Degradasi, Nottingham Forest Ajukan Banding

Nottingham Forest mengajukan banding kepada pihak Premier League setelah pengurangan empat poin yang mereka dapatkan usai terbukti melanggar peraturan FFP.
Siapa yang Suka Membuka Aib Orang Lain Maka Allah Akan Buka Aib Dirinya, Ini Hadisnya

Siapa yang Suka Membuka Aib Orang Lain Maka Allah Akan Buka Aib Dirinya, Ini Hadisnya

Seorang Muslim dilarang mencari-cari kesalahan atau aib orang lain. Apalagi hingga membicarakan kesalahan atau aib seseorang di belakangnya atau ghibah.
Mau Mudik, Lebih Baik Bayar Zakat Fitrah di Kampung Halaman Saja? Ternyata Kata Buya Yahya Sebaiknya...

Mau Mudik, Lebih Baik Bayar Zakat Fitrah di Kampung Halaman Saja? Ternyata Kata Buya Yahya Sebaiknya...

Di manakah sebaiknya bayar zakat fitrah jika ingin mudik? Apakah sebaiknya di kampung halaman saja atau di kota? Buya Yahya jelaskan tentang bayar zakat fitrah.
Semua Lawan yang Terkena Spike Keras Megawati Hangestri Akhirnya Beri Kesaksian Jujur, Sebut Headshot Megatron Bikin Mereka...

Semua Lawan yang Terkena Spike Keras Megawati Hangestri Akhirnya Beri Kesaksian Jujur, Sebut Headshot Megatron Bikin Mereka...

Walau kebersamaan Megawati Hangestri dan Red Sparks telah berakhir musim ini, tapi pemain lawan yang terkena spike keras Megatron masih mengakui kehebatannya.
Trending
Pemain Naturalisasi Asal Belanda di Timnas Indonesia Semakin Banyak, KNVB Pernah Bilang Kalau Itu...

Pemain Naturalisasi Asal Belanda di Timnas Indonesia Semakin Banyak, KNVB Pernah Bilang Kalau Itu...

Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) pernah meminta kepada PSSI agar tidak terlalu banyak menaturalisasi pemain keturunan Belanda-Indonesia untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Mimpi Buruk Shin Tae-yong Balik Lagi, Sosok yang Pernah Permalukan Timnas Indonesia Kini Jadi Pelatih Baru Vietnam

Mimpi Buruk Shin Tae-yong Balik Lagi, Sosok yang Pernah Permalukan Timnas Indonesia Kini Jadi Pelatih Baru Vietnam

Ternyata sosok yang pernah menjadi mimpi buruk Shin Tae-yong kini ditunjuk untuk menjadi pelatih baru Vietnam menggantikan Philippe Troussier, masih ingat dia?
Bagai Saudara Kandung, Pevoli Amerika ini Pasti Jadi Orang Pertama yang Menangis saat Megawati Hangestri Tinggalkan Korea, Karena...

Bagai Saudara Kandung, Pevoli Amerika ini Pasti Jadi Orang Pertama yang Menangis saat Megawati Hangestri Tinggalkan Korea, Karena...

Tim yang diperkuat Megawati Hangestri, Red Sparks, dipastikan akhiri musim lebih cepat setelah kalah 3-0 dari Pink Spiders di semifinal playoff Liga Voli Korea.
Jika Menjadi Klub, Segini Gaji yang Harus Dibayarkan PSSI untuk Pemain Timnas Indonesia, Lebih Mahal dari Klub J1 League

Jika Menjadi Klub, Segini Gaji yang Harus Dibayarkan PSSI untuk Pemain Timnas Indonesia, Lebih Mahal dari Klub J1 League

Jika menjadi sebuah klub, Timnas Indonesia harus dibiayai PSSI hingga ratusan miliar rupiah setiap tahunnya untuk menggaji pemain.
Persib Bandung Kehilangan Ciro Alves, Beckham Putra Dilarikan ke RS 

Persib Bandung Kehilangan Ciro Alves, Beckham Putra Dilarikan ke RS 

Setelah sebelumnya Marc Klok, Ryan Kurnia dan David da Silva bermasalah dengan kondisinya, dua pemain tersebut menyusul naik meja perawatan. Ciro Alves ditandu keluar lapangan di menit 49 karena cedera hamstring.
Shin Tae-yong Konfirmasi akan Ada Pemain Naturalisasi Baru untuk Timnas Indonesia di Bulan Juni, Ini Daftarnya

Shin Tae-yong Konfirmasi akan Ada Pemain Naturalisasi Baru untuk Timnas Indonesia di Bulan Juni, Ini Daftarnya

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan ada beberapa pemain keturunan yang akan dinaturalisasi dalam waktu dekat.
Suporter Thailand Mulai Ketar-ketir dengan Kekuatan Timnas Indonesia, Status Raja Asia Tenggara akan Berpindah?

Suporter Thailand Mulai Ketar-ketir dengan Kekuatan Timnas Indonesia, Status Raja Asia Tenggara akan Berpindah?

Suporter Thailand tampak mulai ketar-ketir terhadap perkembangan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong setelah berhasil menorehkan sejumlah prestasi gemilang.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Perempuan Bicara
21:00 - 22:00
Kabar Utama
Selengkapnya