Batu, Jawa Timur - Baliho Kepak Sayap Kebhinekaan bergambar Ketua DPR RI Puan Maharani di jalan Sultan Agung, Kota Batu menjadi sasaran aksi vandalisme orang tak dikenal. Diduga aksi vandalisme tersebut terjadi pada senin malam (23/8), saat pemerintah mengumumkan perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Punjul Santoso Ketua DPC PDIP Kota Batu mengaku prihatin atas terjadinya aksi vandalisme terhadap Ketua Ketua DPR RI Puan Maharani.
"Melihat kejadian ini Kami DPC PDIP Kota Batu melapor ke Satpol PP untuk membongkar baliho untuk lekas diturunkan, dan juga videokan sebagai barang bukti pelaporan kepada Polres Batu agar pelaku vandalisme ini bisa ditangkap", ujar Punjul.
Punjul berharap tak akan ada lagi orang yang melakukan tindakan serupa.
"Kita masih akan cari juga rekaman cctv disekitar sini. Harapannya bisa jadi pelajaran bagi semua agar kasus seperti ini tidak lagi terulang",jelas Punjul.
Sementara seorang Akademisi di Kota Batu, Nurbani Yusuf berpendapat maraknya vandalisme merupakan respon masyarakat atas cara politikus untuk berkampanye di tengah pandemi Covid-19.
"Karena akhirnya tetap dilaksanakan, akhirnya rakyat merespon, salah satunya dengan cara vandalisme. Vandalisme itu bukan sesuatu yang tiba-tiba, itu terjadi alami sebagai akibat dari keserakahan politikus yang terlalu bernafsu untuk berkuasa," terang Nurbani.
Load more