Jakarta - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menanggapi soal pandangan Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) yang menyebut Pemilu 2024 bisa memicu terjadinya politik jual beli.
"Pemilu serentak bukan cuma sekarang kan? Kemarin [2019] juga pemilu serentak kan? Jadi saya rasa pemilu serentak yang ditengarai bisa menjadi praktik jual beli itu bisa kemudian kita hindari atau kita minimalisir potensinya," jelas Dasco di Gedung DPR, Jakarta, Senin (21/11/2022).
Ketua Harian DPP Gerindra itu lantas memberikan contoh ketika pengalaman Pemilu 2019 lalu.
Saat itu, kontestasi pemilu bisa menjadi bersih karena penyelenggara pemilu dan Bawaslu bekerja secara maksimal.
Sebelumnya, Anggota Dewan Pembina Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini menyatakan Pemilu 2024 bisa memicu terjadinya politik jual beli.
Menurut dia, pemilihan legislatif dan pemilihan presiden yang dilakukan serentak bisa menimbulkan efek ekor jas atau coat tail effect.
Load more