Arema FC Enggan Tanggapi Isu Bursa Transfer

Malang, Jawa Timur - Manajemen Arema FC enggan menanggapi isu serta spekulasi terkait bursa transfer dan lebih memilih untuk fokus menuntaskan putaran pertama BRI Liga 1, yang akan berakhir pada pertengahan Desember 2021. Manajer Ad Interim Arema FC Ali Rifki di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (2/12), mengatakan skuad Arema FC akan fokus pada penyelesaian putaran pertama BRI Liga 1 yang nantinya menjadi modal untuk putaran selanjutnya.

"Kami fokus tuntaskan putaran pertama yang digelar pada seri 3 ini daripada membahas bursa transfer. Sebab ini jadi modal untuk putaran selanjutnya," kata Ali.

Ali menjelaskan jika putaran pertama BRI Liga 1 rampung, terkait dengan bursa transfer rencananya baru akan dilakukan pembahasan dengan jajaran pelatih. Ia pun berharap seluruh pihak bisa membantu Arema FC untuk fokus pada putaran pertama BRI Liga 1. Ali memastikan terkait bursa transfer baru akan dibahas usai putaran pertama BRI Liga 1. Seperti diketahui, bursa transfer akan resmi dibuka pada 15 Desember 2021 dan akan ditutup pada 12 Januari 2022.

Dalam putaran pertama, Arema FC menyisakan tiga laga, yakni melawan Bali United pada 5 Desember, Borneo FC pada 10 Desember 2021 dan laga tunda pada 5 Januari 2022 lawan Tira Persikabo. "Pada sisa laga itu, ditargetkan Arema FC mampu memenangkan pertandingan karenanya kita minta jajaran tim fokus untuk memenuhi target itu. Karena itu butuh kosentrasi dan kerja keras," ujar Ali.

Arema FC saat ini memang tengah dalam persaingan ketat di papan atas BRI Liga 1. Pada sisa tiga pertandingan seri ketiga ini, Arema FC menargetkan kemenangan. Peluang untuk bisa memuncaki klasemen BRI Liga 1 cukup terbuka. Dendi Santoso dkk saat ini berada di urutan kedua klasemen BRI Liga 1 dengan total perolehan 29 poin, yang terpaut satu angka dari pemuncak klasemen Bhayangkara FC yang mengoleksi 30 poin.

Ali juga menampik spekulasi yang beredar bahwa putaran kedua Arema FC akan mengeluarkan banyak modal untuk merekrut pemain bintang.(chm/ant)