Jakarta - Manchester City melaporkan rekor pendapatan klub sebesar 613 juta poundsterling dengan keuntungan mencapai 41,73 juta Poundsterling pada musim 2021/2022.
Pendapatan ini merupakan yang tertinggi kedua dalam sejarah klub Inggris setelah Manchester United pada musim 2019 sebesar 627 juta Poundsterling.
Man City yang sudah memenangkan 6 trofi Liga Inggris sejak Abu Dhabi grup mengambil pengelolaan grup pada 2008 berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 43,2 juta Poundsterling.
"Tujuan kami jelas - untuk suatu hari menjadi klub yang menjadi tolok ukur bagi yang lain. Statistik dan hasil menunjukkan bahwa dalam banyak hal kami mulai mencapai ambisi jangka panjang kami," tambahnya.
Tim asuhan Pep Guardiola ini juga mampu meraup keuntungan penjualan pemain sebesar 67,6 juta Poundsterling pada 1 Juli 2021 hingga 30 Juni 2022.
Dalam 5 tahun terakhir, Man City melaporkan telah mendapatkan 250 juta Poundsterling untuk penjualan pemain.
Selain itu, Man City juga menghasilkan keuntungan 35 juta Poundsterling dari transfer dan penjualan pemain pada musim ini.
Sementara itu, suporter yang menyaksikan langsung pertandingan Man City di Stadion Etihad menyumbangkan pendapatan sebesar 54,5 juta Poundsterling.
Sedangkan untuk pendapatan terbesar berasal dari komersil yang naik dari 271,7 juta Poundsterling menjadi 309,5 juta Poundsterling. (fan)
Load more