• logo tvone
    • Mode Gelap Mode Terang
Tutup Pencarian
    • Beranda

    • Live Streaming
    • Channel

    • Stories

    • Trending

    • Schedule

    • Presenter

    • Indeks

    • Tentang Kami

    • Beranda

    • Live Streaming
    • Channel

    • Stories

    • Trending

    • Schedule

    • Presenter

    • Indeks

    • Tentang Kami

      • Channel

      • Indonesia Lawyers Club

      Miris! Penerima Bansos: Berasnya Bau Karung dan Berkutu | ILC tvOne

      Rabu, 9 Desember 2020
      Share :

    Jakarta - Menteri Sosial Juliari Peter Batubara telah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi pengadaan bantuan sosial (bansos) untuk warga yang terdampak pandemi covid-19. Tak tanggung-tanggung, Mensos diduga menerima fee Rp 10.000 per paket sembako.

    Kasus korupsi pengadaan bansos juga berdampak pada isi paket sembako yang diterima warga. Pasalnya, barang-barang yang diterima di setiap paket sembako dinilai berkurang dan tidak layak. “September, Oktober dan November mulai susut isinya," ungkap Lisyani Abas warga penerima bansos.

    Menurut Lisyani, Bansos diterima setiap bulan sekali. Pada bulan pertama, Lisyani menerima sejumlah barang barang bantuan dalam satu paket seperti beras, mie instan, minyak, makanan kemasan. Namun pada tiga bulan terakhir isi paket bansos mulai berkurang isinya.

    Komisi Pemberantasan Korupsi telah mendeteksi adanya indikasi kasus korupsi pengadaan Bantuan sosial (bansos) covid-19 sejak bulan Agustus 2020. Informasi soal dugaan korupsi juga berasal dari sejumlah masyarakat penerima bansos.

    Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron memaparkan hal tersebut dalam program acara Indonesia Lawyear Club (ILC) tvOne Selasa 8 Desember 2020. "Kami sudah melakukan langkah prefentif untuk mencegah kasus korupsi dalam pengadaan bansos.

    Sebelumnya KPK telah menetapkan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara sebagai tersangka penerima suap pengadaan bansos untuk warga terdampak pandemi covid-19. Menurut Nurul, pihaknya telah menerima laporan dari masyarakat atas indikasi kasus korupsi yang melibatkan mensos.

    Menurut Ketua KPK, Firli Bahuri dalam konferensi pers, dari pengadaan bansos penanganan covid-19 dua periode, Mensos diduga mendapatkan Rp17 miliar.

    "Diduga diterima fee Rp 12 miliar yang pembagiannya diberikan secara tunai oleh MJS kepada JPB melalui AW dengan nilai sekitar Rp 8,2 miliar," terang Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, Minggu (6/12/2020) dini hari, saat memimpin konferensi pers.

    Juliari Batubara juga kembali menerima fee sekitar Rp 8,8 miliar dari pelaksanaan bansos sembako periode kedua. (NER)

    Lihat juga : Soroti Kasus Covid, Epidemiolog: Pejabat Publik Paling Berisiko Karena Mereka Bertemu Banyak Orang

    Selanjutnya

    Autoplay
    • 08:19

      Jubir Presiden: Pemerintah Tidak Perlu Bertanggung Jawab Soal Buzzer | AKI Pagi tvOne

      • 11/02/2021
    • 07:29

      Waspada Banjir di Pulau Jawa! | AKI Pagi tvOne

      • 11/02/2021
    • 11:50

      Sujiwo Tedjo: Aku Takut Buzzer Penumpang Gelap Dibiarkan akan Tumbuh Revolusi | AKI Pagi tvOne

      • 11/02/2021
    • 10:49

      Kebebasan Pers di Era Demokrasi, Dewan Pers: Ini Menghawatirkan | AKI Pagi tvOne

      • 11/02/2021
    • 37:24

      [FULL] Menghindari Utang, Mungkinkah Cetak Uang? | IBF tvOne

      • 10/02/2021
    • 03:22

      Menghindari Utang yang Semakin Membengkak, Mungkinkah Cetak Uang? | IBF tvOne

      • 10/02/2021
    • 08:05

      Bahas Soal Dana, Ekonom: Persoalan Uang Itu Nggak Ada Masalah, yang Penting Jangan Dikorupsi!

      • 10/02/2021
    • 08:17

      Akurasi Data Masih Lemah, DPR RI F-PDIP: Data yang Akurat Segala-galanya untuk Kebijakan Publik

      • 10/02/2021
    • 07:22

      Tenaga KSP: Ketika Perekonomian Lesu, Pemerintah Harus Menggenjot Pengeluaran | IBF tvOne

      • 10/02/2021
    • 10:20

      Utang Membengkak, Pengamat: Kalau Kita Pakai Utang yang Menikmati Bukan Rakyat Kecil | IBF tvOne

      • 10/02/2021
    • 06:21

      Praktik Prostitusi Online Berkedok Kos Putri di Tangsel Dibongkar Kepolisian | AKIM tvOne

      • 10/02/2021
    • 05:24

      Jasad Seorang Anak Perempuan Ditemukan Dalam Karung, Korban Sempat Dinyatakan Hilang | AKIM tvOne

      • 10/02/2021
    • 11:33

      Soal Kritik, Pengamat: Niat Baik Presiden dan Niat Baik Negara Sudah Terlihat | AKIM tvOne

      • 10/02/2021
    • 10:18

      Presiden Minta Masyarakat Mengkritik, Pengamat: Pemerintah Mau Mendengarkan Kritik Itu atau Tidak?

      • 10/02/2021
    • 09:31

      Viral! Jasa Nikah Muda, Baik Bagi Anak-anak? KH. Cholil: Jangan Percaya dan Tergoda Nikah Muda

      • 10/02/2021
    • 04:15

      Tak Berkutik, Pasutri Pelaku Pencurian Dengan Modus Hipnotis di Tasikmalaya Berhasil Ditangkap

      • 10/02/2021
    • 03:25

      Sebanyak 21 Kecamatan di Subang Terdampak Banjir, 38 Ribu Warga Mengungsi | AKIM tvOne

      • 10/02/2021
    • 11:50

      Berkaca Pada Sebelumnya, Konsistensi PPKM Skala Mikro Perlu Dipertanyakan? | AKIP tvOne

      • 10/02/2021
    • 11:44

      WASPADA! Cuaca Buruk Masih Mengintai, BMKG: Curah Hujan Diperkirakan Cukup Tinggi | AKIP tvOne

      • 10/02/2021
    • 06:15

      Tiga Orang Pelaku Penyandera Anak Dibekuk Polisi | AKIP tvOne

      • 10/02/2021
Ikuti kami di:
  • Playstore Android
  • Appstore Apple
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
tvOne
©2020 - All Right Reserved
A Group Member of VIVA Networks
  • jagodangdut
  • 100kpj
  • intipseleb
  • vivacoid
  • vlix
  • sahijab
  • suaramerdeka
  • tvone
  • onepride
  • oneprix