Surabaya, Jawa Timur - Jasad bayi berusia lima bulan disimpan oleh orangtuanya di dalam kamar selama tiga hari. Tim Inafis Polrestabes Surabaya yang datang ke TKP langsung mengevakuasi jasad ke kamar jenazah RSUD Dr Soetomo Surabaya. Saat ini polisi masih memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini.

Warga di jalan Siwalankerto Kecamatan Wonocolo Surabaya, Jawa Timur digegerkan dengan penemuan jasad bayi laki-laki berusia lima bulan di dalam kamar rumahnya. Peristiwa berawal ketika nenek korban menemui cucunya ini sudah tidak bernyawa. Lalu dirinya melaporkan kejadian tersebut kepada ketua RT setempat.

Menurut serangan sang nenek, saat meninggal jasad bayi tersebut dibaringkan diatas kasur dalam kamarnya dan dirinya diminta untuk bungkam oleh orangtua bayi. Sementara kedua orangtua bayi tengah berlibur ke Yogyakarta.

Tim Inafis Polrestabes Surabaya yang tiba di TKP langsung melakukan evakuasi jasad baik ke rumah atau kamar jenazah di Rumah Sakit Dr Soetomo Surabaya untuk diotopsi.

Hingga kini pihak Kepolisian Wonocolo Surabaya masih memeriksa sejumlah saksi terkait kasus ini untuk mengungkap penyebab kematian dan motif menyimpan jasad sang bayi.

Warga yang berada di sekitar lokasi diduga kerap kali mendengar aksi kekerasan yang dilakukan orangtuanya terhadap korban.

Sebelumnya juga sang nenek dari korban sempat dapat ancaman dari pelaku agar tetap diam dan jangan bercerita kepada siapapun.(awy)