Lumajang, Jawa Timur - Masih dalam status siaga, Gunung semeru di Lumajang hari ini kembali mengeluarkan Awan panas guguran.

Hal ini terpantau secara visual dari dusun Wonosari, Candipuro, puncak Semeru sangat jelas menyemburkan Abu vulkanik setinggi 1000 m. Meski demikian aktivitas warga tetap normal.

Namun semua aktivitas warga harus steril di kawasan zona merah karena dikhawatirkan sewaktu-waktu awan panas guguran bisa kembali menerjang. Warga dilarang beraktivitas di radius 13 km dari puncak kawah.

Pada pagi hari tadi, pencarian korban erupsi Semeru masih tetap dilaksanakan. Pencarian disebar ke beberapa titik dan difokuskan pada beberapa wilayah terdampak seperti Curah Kobokan dimana diperkirakan masih ada sekitar 13 orang yang tertimbun. Namun untuk pencarian tersebut hingga saat ini masih belum membuahkan hasil.

Namun kemarin tim SAR gabungan sempat memperoleh lima potongan tubuh yang langsung dikirimkan ke rumah sakit untuk dilakukan proses identifikasi.

Untuk jumlah pengungsi terkini, tercatat ada 10.400 jiwa yang tersebar di tiga kecamatan yang berada di Kabupaten Lumajang antara lain di Kecamatan Pasirian, Kecamatan Candipuro, kemudian Kecamatan Pronojiwo. (afr)