• logo tvone
    • Mode Gelap Mode Terang
Tutup Pencarian
    • Beranda

    • Live Streaming
    • Channel

    • Stories

    • Trending

    • Schedule

    • Presenter

    • Indeks

    • Tentang Kami

    • Beranda

    • Live Streaming
    • Channel

    • Stories

    • Trending

    • Schedule

    • Presenter

    • Indeks

    • Tentang Kami

      • Channel

      • Talk Show tvOne

      Kronologis Penangkapan Pemalsu Surat Tes Covid-19, Satu Pelaku Mantan Relawan KKP Soetta | tvOne

      Selasa, 19 Januari 2021
      Share :

    Tangerang, Banten – Tim gabungan mengungkap sindikat pemalsu surat keterangan tes Covid-19 yang beroperasi di Bandar Udara (Bandara) Soekarno-Hatta (Soetta), Cengkareng, Tangerang, Banten. Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim) Polres Kota (Polresta) Bandara Soetta, Kompol Alexander Yurikho, mengungkapkan kronologis penangkapan komplotan penjahat tersebut yang ternyata salah satu pelakunya merupakan mantan relawan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Soekarno-Hatta.

    Alexander menyatakan, petugas curiga dengan banyaknya orang yang terinfeksi virus corona. Padahal mobilitas masyarakat sudah dibatasi dan mereka yang bepergian diwajibkan melakukan tes kesehatan.

    “Kok ini jumlah kuantitas masyarakat yang terkonfirmasi positif Covid-19 makin meningkat. bahkan beberapa hari ke belakang tembus hingga 10 ribu orang. Padahal melalui surat edaran Satgas Covid-19  terutama di Bandara Soekarno-Hatta dan moda transportasi lain telah dipersyaratkan dokumen-dokumen kesehatan. Berawal dari hal tersebut, Polresta Bandara Soekarno-Hatta dan Kemenhub dan rekan dari TNI, kita melakukan upaya penyelidikan yang dimulai dari satu bulan yang lalu, sejak dimulainya musim Nataru atau libur Natal dan Tahun Baru,” kata Alexander kepada Ken Anne yang memandu program Kabar Siang, Selasa, 19 Januari 2021.

    Dari penyelidikan tersebut, petugas menangkap seorang tersangka dan berkembang ke belasan pelaku lainnya.

    “Puncaknya pada tanggal 7 Januari 2021 yang lalu tim gabungan dan tim Garuda Satreskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta berhasil mengamankan satu tersangka atas nama MA. Di mana melalui MA ini berlanjutlah penyidikan sampai dengan sekarang 15 orang berhasil kami amankan. Kami pastikan 15 orang ini bukanlah orang terakhir, kami mohon doa dari masyarakat agar kami berhasil menuntaskan masalah ini, siapa yang bertanggung jawab semua dapat kami amankan,” beber Kasat Reskrim.

    Menurut Alexander, para anggota sindikat pemalsu surat keterangan hasil tes Covid-19 ini memiliki pembagian tugas, pembagian peran, dan pembagian keuntungan yang jelas.

    Para tersangka merupakan orang-orang yang berkecimpung di lingkungan Bandara Soekarno-Hatta.

    “Latar belakang 15 orang yang diamankan ini juga beda-beda, ada eks relawan Kantor Kesehatan Pelabuhan, ada personel maskapai, ada personel dari instansi kesehatan yang bekerja di Bandara Soekarno-Hatta, sampai dengan insan protokoler yang membantu kelancaran penumpang,” ungkap Alexander.

    Menurut Kasat Reskrim, salah satu tersangka yang berinisial U, bekerja sebagai pegawai kesehatan yang melakukan pemeriksaan pada calon penumpang di Bandara Soetta. Dia yang memiliki soft copy berbentuk PDF untuk diberikan kepada tersangka DS, yang mengganti data dalam dokumen dan mencetaknya.

    Para tersangka ini juga memiliki hasil cetakan dengan keretas yang serupa dengan yang dikeluarkan secara resmi oleh instansi kesehatan bandara.

    Alexander menambahkan bahwa target para pelaku ini adalah calon penumpang pesawat yang ingin terbang tapi enggan melakukan pemeriksaan kesehatan, calon penumpang yang takut melakukan pemeriksaan kesehatan, atau calon penumpang yang malas antre untuk menjalankan tes Covid-19.

    Biaya pembuatan surat keterangan tes palsu ini berkisar Rp1 juta-1,5 juta. (act)

    Lihat juga: ANTREAN TES RAPID ANTIGEN MEMBLUDAK, SEJUMLAH PENUMPANG DI YOGYAKARTA BATALKAN KEBERANGKATAN

    Selanjutnya

    Autoplay
    • 42:43

      Ini Perubahan yang Dialami Hakam Mabruri Usai Bersepeda 1 Tahun ke Afrika! | 1 Jam 1000 Pesan

      • 3/03/2021
    • 55:13

      Kisah Santri Asal Malang Bersepeda Keliling Afrika Demi Sebarkan Islam | 1 Jam 1000 Pesan Podcast

      • 2/03/2021
    • 01:02:38

      Indonesia Paling Tidak Sopan se-Asia Tenggara, Ismail Fahmi : Kita Beraninya Rame-Rame! | tvOne

      • 1/03/2021
    • 08:28

      Haris Azhar: Saya Ingin Promosi HAM dengan Cara yang Lebih Populis

      • 1/03/2021
    • 05:30

      Haris Azhar: Orang Sering Kebelet Ngritik, Tapi Gagal Kontrol Diri

      • 1/03/2021
    • 10:10

      Haris Azhar: Saya Lebih Milih Bela Orang Papua yang Jadi Obyek Rasisme

      • 1/03/2021
    • 04:45

      Haris Azhar: Harusnya Mereka Membuat Kebijakan yang Humanis Kepada Papua

      • 28/02/2021
    • 05:44

      Haris Azhar Ungkap Stigma Buruk Orang Indonesia Terhadap Orang Papua

      • 28/02/2021
    • 07:55

      Haris Azhar: Rasisme Adalah Satu Problem Sosial Berpotensi ter visualkan dalam Bentuk Kejahatan

      • 28/02/2021
    • 04:01

      Natalius Pigai: Sesungguhnya Tidak Ada Negara yang Benar Benar

      • 27/02/2021
    • 09:03

      Natalius Pigai: Detik Ini, 34 Menteri Tidak Ada Dari Papua, Ada Apa

      • 27/02/2021
    • 11:46

      Natalius Pigai: Kalau Saya Masih di Komnas HAM, HRS Tidak Bakal Masuk Penjara

      • 27/02/2021
    • 11:45

      Natalius Pigai Sebut Tak Pernah Hadapi Rasisme Sebelum Tahun 2014

      • 26/02/2021
    • 07:33

      Natalius Pigai: Terkait Rasis, Natalius Pigai Curhat Ke Menhan Amerika

      • 26/02/2021
    • 10:30

      Natalius Pigai: Laki-laki Bener Tidak Boleh Bawa Perasaan

      • 26/02/2021
    • 08:56

      JANGAN TAKUT! Nurul Arifin Ajak Masyarakat Terjun ke Dunia Politik | Free Talk

      • 25/02/2021
    • 10:32

      UU ITE Bisa Selesai Bila Pelaku Minta Maaf, Kompolnas: Saya Melihat Ini Arahan Presiden | tvOne

      • 24/02/2021
    • 01:02:54

      Febri Diansyah: Ada Problem Serius di Internal KPK I 1 Jam 1000 Pesan Podcast

      • 24/02/2021
    • 11:42

      UU ITE Bisa Selesai dengan Minta Maaf, Apa Pakar Hukum Pidana? | tvOne

      • 24/02/2021
    • 12:44

      Ada Potensi Hujan Lebat, Wagub Jawa Barat: Kami Sudah Memperbaiki Jalur Air yang Jebol | tvOne

      • 23/02/2021
Ikuti kami di:
  • Playstore Android
  • Appstore Apple
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
tvOne
©2020 - All Right Reserved
A Group Member of VIVA Networks
  • jagodangdut
  • 100kpj
  • intipseleb
  • vivacoid
  • vlix
  • sahijab
  • suaramerdeka
  • tvone
  • onepride
  • oneprix