Jakarta – kedatangan ratusan warga Negara Asing (WNA) asal China yang tiba di Bandara Soekarno Hatta dengan menggunakan pesawat Carter, menjadi perbicangan hangat di media sosial. Pasalanya hal ini bertolak belakang dengan aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah yang tertuang dalam surat edaran Satgas Covid-19 no.04 tahun 2021.
Dalam surat edaran tersebut menyatakan jika pemerintah Indonesia memperpanjang larangan masuk warga Negara Asing selama masa pandemic covid-19 ke wilayah Indonesia hingga 8 februari mendatang.
Menurut Hairul Anwar PLT SM Branch Comunication Bandara Soeta, kedatangan ratusan WNA asal China ini diperbolehkan masuk lantaran mereka mengantongi Kartu Izin sementara (KITAS) dan Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAB) serta izin tertulis dari kementerian atau lembaga diplomatik
“terkait dengan kedatangan WNA sebanyak 153 orang di Bandara soeta ini. Yang kami ketahui adalah penumpang yang termasuk dalam pengecualian surat edaran satgas tahun 2021. Sesuai dengan surat edaran tersebut, exs yang diperbolehkan masuk ke bandara Soeta ini yang memiliki KITAS, KITAB dan surat izin diplomatic.” Jelasnya
Sementara itu, Direktorat Jenderal Imigrasi menyatakan ratusan WNA asal China ini nantinya akan dilakukan karantina terlebih dahulu. Namun, sebelum dikarantina WNA asal China ini dilakukan pengecekan kesehatan dan admisntrasi keimigrasian.
"Selanjutnya diarahkan oleh Tim Satgas Penanganan COVID-19 menuju tempat karantina, Setelah diperiksa kesehatannya, para penumpang diperiksa dokumen keimigrasiannya," kata Saleh yang menambahkan bahwa setelah dokumen mereka dinyatakan lengkap para WNA tersebut diarahkan menuju tempat karantina.
Saleh menjelaskan, 153 WNA tersebut terdiri dari 150 orang dengan kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) dan Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP) serta tiga orang dengan visa diplomatik.
Sebelumnya, sebanyak 153 warga negara Republik Rakyat Tiongkok (RRT) tiba di Bandara Seokarno-Hatta, Banten, pada Sabtu (24/1) lalu dengan menggunakan pesawat China Southern Airlines dari Guangzhou dengan membawa 171 penumpang yang terdiri 153 WN RRT dan 18 WNI," ujar Kasubag Humas Ditjen Imigrasi Ahmad Nursaleh dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin. (mii)
Lihat Juga: Penjelasan Imigrasi soal 153 Warga Cina di Bandara Soetta | tvOne Minute