Bekasi, Jawa Barat – hamparan sampah di samping pintu masuk Tol Lingkar Luar Timur (JORR), di Kampung Caman, Kelurahan Bekasi Barat, Kota Bekasi membuat miris siapa saja yang melewati area tersebut. Untuk mengembalikan area tersebut bebas dari sampah pemerintah Bekasi pun langsung mengambil sejumlah tindakan untuk membersihkan sampah-sampah tersebut.
Dinas PUPR kota Bekasi pun segera mengambil tindak agar tumpukan sampah segera bersih dari area tersebut dengan cepat. Pasalnya hingga saat ini pembersihan sampah dilakukan secara manual sehingga memakan waktu yang cukup lama untuk mengangkut lautan sampah tersebut.
Menurut Kepala Dinas PUPR Dadang Rustandi, pihaknya akan segera menurunkan alat berat. dinas PUPR berharap pembersihan sampah di samping pintu masuk Tol Lingkar Luar Timur (JORR) tersebut segera teratasi dengan cepat. Sehingga tak menimbulkan masalah baru dikemudian hari.
"Alat berat kami akan turunkan, karena klo melihat dilakukan secara manual, kasian temen-teman satgas, akan berapa lama ini akan diselesaikan dan pastinya membutuhkan waktu lama. dengan menggunakan alat berat pembersihan sampah bisa diselsaikan seminggu hingga dua mingguan." jelasnya
Setiap harinya petugas berhasil mengangkut sampah sebanyak 1 ton perharinya ke Tempat Pembuang Sampa (TPA) Cipayung. Petugas berharap, setelah sampah berhasil dibersihkan, warga sekitar tidak lagi membuang sampah di kalibaru ini.
Pemerintah Bekasi mengerahkan sedikitnya 10 kendaraan dari Dinas Lingkungan Hidup guna mengangkut sampah yang terdapat di pinggir Tol JORR arah Tanjung Priok. Diperkirakan sampah akan terangkut semua dalam waktu sepuluh bulan. Nantinya sampah-sampah ini akan dibuang di tempat pembuangan sampah (TPS) di Bantar Gebang dan di TPS kalibaru.
Menurut Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono, proses pengankutan sampah dilakukan secara bertahap. Mengingat fokus pemerintah saat ini dalam penanagan banjir.
“Sekarang ini proses penanganan sampah dilakukan secara bertahap, hari ini kita melibatkan 10 kendaraan dari dinas Lingkungan Hidup,” kata dia, di Kota Bekasi, Selasa (26/1).
Tri Adhianto menambahkan jika nantinya penangan sampah akan melibatkan dinas-dinas terkait.
“Sekarang sementara baru ditangani oleh dinas lingkungan hidup, jadi mudah-mudahan dari dinas BMSDA, kemudian Satpol PP, kecamatan dan kelurahan ada satu keterlibatan yang dilakukan bersama-sama secara sinegritas,” ujar dia. (mii)
Lihat Juga: Dinas PUPR Kerahkan 30 Petugas untuk Bersihkan Tumpukan Sampah di Kali Baru Depok | tvOne
