Jakarta – Deputi Meteorologi BMKG Guswanto menyatakan untuk wilayah Jabodetabek akan kembali diguyur hujan dengan intensitas tinggi dan sedang dalam beberapa hari kedepan. Meski demikian masyarakat tetap diminta waspada, karena curuha hujan kali ini akan kembali menimbulkan genangan air dan banjir.
“Akan kami informasikan khusus untuk jabotebak, dari tanggal 18-19 memang seperti digambarkan tadi terjadi hujan lebat, sehingga menimbukna genangan air dan banjir. kemudian ditanggal 19 pagi tadi dan besok tanggal 20 jam 7 pagi posisinya berkurang, sekarang hujan ringan dan hujan sedang. namun ditanggal 20 hingga 21 itu naik kembali, tapi tidak seekstrim kemarin di wilayah selatan, bogor, tangerang dan utara. kemudian tgl 21-22 akan mengalami penurunan kembali. namun tgl 23-24 akan mengalami kenaikan kembali.” Jelanya.
Selain di wilayah Jabodetabek, BMKG juga telah melakukan analisa terkait cuaca ekstrim dalam beberapa hari kedepan di sejumlah wilayah di Indomesia. Seperti yang dinyatakan oleh Deputi Meteorologi BMKG Guswanto, jika status siaga banjir juga akan terjadi di Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan Jawa Timur.
Sementara sejumlah daerah lainnya berstatus Waspada yaitu Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Lampung, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan.
Status Waspada banjir juga diprakirakan di Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Papua.
Sebelumnya analisis BMKG menunjukkan bahwa kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia.
Hal ini disebabkan oleh monsun Asia yang masih mendominasi wilayah Indonesia dan diperkuat oleh aktifnya gelombang Rossby Ekuatorial dan gelombang Kelvin di sebagian wilayah Indonesia.
Selain itu, adanya pusat tekanan rendah di wilayah utara Indonesia dan di Australia bagian utara dapat mempengaruhi pola arah dan kecepatan angin sehingga meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah Indonesia.
Berdasarkan analisis tersebut, BMKG memprakirakan potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang hingga 21 Februari yaitu di Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta dan Jawa Timur.
Serta di Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua. (mii)
Lihat Juga: Riza Patria: Harus Dipahami Adanya Banjir Kiriman dari Sekitar Jakarta | AKI Malam