Makassar, Sulawesi Selatan – Komplotan polisi gadungan yang kerap melakukan penggerebekan di kamar hotel dan merampas motor di jalan, dibekuk Satuan Jatanras Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan. Dari tangan para pelaku, polisi menyita dua senjata airgun, badik, serta satu sepeda motor curian.
Dalam rekaman video amatir milik salah satu pelaku, nampak enam orang menyamar sebagai Reserse gadungan. Mereka kemudian melakukan penggerebekan di salah satu kamar hotel di Makassar, Sulawesi Selatan.
Dalam rekaman tersebut para pelaku melakukan interogasi terhadap korbannya disertai dengan kekerasan. Usai melakukan interogasi, komplotan polisi gadungan ini kemudian langsung membawa korbannya.
Selain melakukan penggerebekan di kamar hotel, komplotan polisi gadungan ini juga kerap mengambil paksa sepeda motor pengguna jalan yang melanggar. Mereka kemudian memeras korban hingga ratusan ribu rupiah untuk menebus sepeda motornya.
Berdasarkan laporan korban, Tim Jatanras Polrestabes Makassar kemudian melakukan penyelidikan, hingga akhirnya berhasil meringkus satu persatu anggota komplotan polisi gadungan pada Sabtu (4/4) malam.
Keenam tersangka ini diringkus di Jalan Sungai Cerekang saat hendak kembali beraksi. Keenam tersangka yang diringkus kemudian digelandang ke Mapolrestabes Makassar guna proses hukum lebih lanjut.
“Kejahatan yang dilakukan yaitu melakukan perampasan motor, kemudian meminta uang tebusan. Mereka sudah melakukan dua kali aksinya,” kata Kasubnit II Jatanras Polrestabes Makassar, Ipda Nasrullah.
Setelah melakukan penangkapan, polisi ternyata menemukan sejumlah bukti aktivitas para pelaku yang melakukan aksi pemerasan dengan modus mengaku sebagai anggota polisi.
“Setelah didalami dan interogasi kepada pelaku, kami menemukan tiga rekaman video adanya aksi penggerebekan di sejumlah hotel dan melakukan pemerasan dengan modus sebagai polisi,” papar Nasrullah.
Dari tangan komplotan polisi gadungan, polisi juga menyita sejumlah barang bukti. "Barang bukti yang kami amankan, dua senjata airsoft gun, barang pribadi pelaku dan motor milik korban yang merupakan pengunjung hotel," ujarnya.
Hingga kini polisi masih mendalami kasus ini. Polisi juga meminta warga yang merasa pernah menjadi korban pemerasan para pelaku diminta melapor dengan mendatangi Mapolrestabes Makassar. (ito)
(Lihat Juga: Polisi terlibat baku tembak yang terjadi antara polisi dengan perampok di gerbang tol Probolinggo)