Viral, Tak Terima Ditegur Ngevape dalam Restoran, WNA Rusia Diduga Hajar Satu Keluarga di Bali 

Badung, tvOnenews.com - Sepasang Warga Negara Rusia (WNA) Rusia, pria berinisial AI (21) dan perempuan berinisial PV (29), diduga melakukan penganiayaan kepada satu keluarga Warga Negara Indonesia (WNI) di sebuah restoran cepat saji di Jimbaran, Bali. Peristiwa yang diunggah keluarga WNI ini, viral di media sosial setelah diunggah oleh akun @niluhdjelantik yang juga meminta kedua WNA tersebut segera ditangkap.

Peristiwa dugaan penganiayaan ini sendiri berlokasi di sebuah restoran cepat saji di Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali pada Senin (22/5) sekitar pukul 17.15 WITA.

"Ini masih penyidikan, yang jelas semua (WNA Rusia dan para WNI) akan diperiksa," kata Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Nyoman Karang Adi Putra, Rabu (24/5).

Sementara, dalam peristiwa tersebut, terdapat tiga WNI satu keluarga yang menjadi korban. Mereka adalah Herry Yanto (38) yang mengalami luka rahang sebelah kiri,  bengkak, sakit pada tulang rusuk sebelah belakang kiri, Erti Natalia (38) yang mengalami luka bahu sebelah kiri, sakit pada lutut kanan dan kiri, dan Lusia (78) yang mengalami luka pada pinggang belakang hingga susah bergerak.

Sedangkan, WN Rusia berinsial AI, mengalami luka gores pada pinggang sebelah kiri, luka pada kuping sebelah kanan dan luka goresan lengan kanan. Sedangkan WNA berinisial PV, tidak mengalami luka.

Kronologinya, saat itu satu keluarga WNI sedang akan makan di TKP. Lalu, di sebelahnya ada dua WNA sedang ngevape di dalam ruangan ber AC.  Kemudian, pihak WNI mengadukan hal tersebut ke asisten manager, lalu pihak restoran cepat saji menegur dua WNA tersebut.

"Setelah WNA ditegur manajemen, (pihak WNA) langsung mendatangi yang melaporkan (satu keluarga) sehingga terjadi keributan yang berujung pemukulan (oleh WNA)," ujarnya. (awt/far)