Salah Sasaran, Dikira Geng Motor Seorang Pelajar Tewas Dikeroyok Pemuda Kampung

Tasikmalaya, Jawa barat - Jajaran satreskrim Polres Tasikmalaya Kota mengungkap kasus penganiayaan yang menyebabkan korbannya meninggal dunia. Korban Bernama Shendi Herdianto (16), merupakan seorang pelajar SMP di Kota Tasikmalaya, yang tewas akibat dikeroyok oleh para pemuda di kampung Sindang Sono Sindang Lengo, Kelurahan Setiamulya, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya. Insiden pengeroyokan itu terjadi sebulan lalu, pada Minggu, (05/12/2021) dinihari.

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan mengatakan, dalam kasus tersebut pihaknya sudah berhasil menciduk dua pelaku berinisial IR dan RZ. Hasil pemeriksaan polisi, para pelaku mengakui perbuatannya. 

Insiden pengeroyokan ini bermula ketika korban mengendarai sepeda motornya melintasi jalan kampung tersebut. Kemudian, ketika para pelaku sedang nongkrong langsung menjegal korban. Pelaku memukul helm korban menggunakan batu hingga pecah, kemudian korban dikeroyok menggunakan batang kayu.

"Korban saat melintasi jalan itu langsung dijegal oleh para pelaku. Helm korban sampai pecah dilempar batu, lalu dikeroyok ramai-ramai menggunakan batang kayu hingga korban terkapar di jalan," kata Aszhari saat menggelar Konferensi Pers, Rabu (12/1/2022).

Menurut Aszhari, usai terkapar di jalanan korban langsung dilarikan ke RSUD Dokter Soekardjo Tasikmalaya untuk dilakukan penanganan medis. Namun, setelah lima hari mendapat perawatan korban meregang nyawa.

"Usai terkapar, korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Setelah 5 hari dirawat, korban meninggal dunia karena luka yang dideritanya," ucap Aszhari.

Selain mengamankan dua tersangka, dalam kasus ini polisi juga telah memeriksa puluhan saksi. Hasil pemeriksaan saksi-saksi, disimpulkan bahwa kedua pelaku yang diamankan berstatus sebagai tersangka.