Kabupaten Sumedang, Jawa Barat - Gara-gara penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Pasar Hewan Tanjungsari di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat ditutup per tanggal 21 Mei 2022 lalu, Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Sumedang, masih menerima laporan adanya sejumlah peternak yang nekat berjualan di luar area pasar.
"Terkait hal tersebut, kami berkoordinasi dengan forkopimcam (Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan) wilayah Tanjungsari. Kami sama-sama menjaga bagaimana ini masyarakat lain harus terlindung dengan adanya PMK ini," ucap Kepala Disnakan, Nandang Suparman, Rabu (25/5/22).
Untuk mengurangi penyebaran PMK, lanjut Nandang, pihaknya memohon kepada peternak agar bersabar untuk sementara.
"Saya mohon peternak bersabar, kita sama-sama menjaga jangan sampai perilaku seseorang yang memaksakan diri untuk kepentingan pribadi, akhirnya masyarakat umum terkontaminasi PMK," lanjutnya.
Lebih lanjut Nandang menjelaskan, selain membentuk satgas PMK, penutupan pasar hewan menjadi salah satu upaya penanganan wabah PMK di wilayah Sumedang.