Tegal, tvOnenews.com - Perang sarung kembali terjadi di wilayah Kecamatan Pagerbarang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Senin (10/4) malam yang mengakibatkan satu remaja Tomy Setiawan (15) meninggal dunia akibat sabetan senjata tajam.
Ironisnya perang tersebut dilakukan oleh belasan remaja usia SMP dengan perjanjian terlebih dahulu.
Menurut informasi dari warga tepatnya di dukuh Kertasari desa Randusari ada siktar 15 remaja yang sepakat bertemu, pada pukul 23.00 WIB mereka pun melakukan perang sarung. Namun ada beberapa pelaku yang membawa senjata tajam dan melukai lawannya.
Satu remaja atas nama Tomy Setiawan yang masih duduk di bangku SMP terkena sabetan senjata tajam pada bagian punggung dan kepala saat terjatuh, korban tidak bisa diselamatkan dan akhirnya meninggal dunia.
Aparat kepolisian dari Polsek Pagerbarang dan Polres Tegal berhasil meringkus sekitar 12 dari 15 pelaku perang sarung , sedangkan dua pelaku berhasil kabur.
Jenazah korban Tomy Setiawan yang merupakan warga Desa Randusari RT 3 RW 6 Pagerbarang Kabupaten Tegal dibawa polisi ke RSUD Dokter Soeselo Slawi pada pukul 01.00 WIB untuk dilakukan otopsi.
Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun Selasa (11/04) siang membenarkan kejadian tersebut. Saat ini pihaknya telah mengamankan 12 anak remaja pelajar SMP.
"Kami telah mengamankan 12 anak dan sedang melakukan penyelidikan secara mendalam," jelas Kapolres.
Pihak kepolisian juga sedang melakukan pengejaran terhadap dua pelaku aksi perang sarung yang kabur dari sergapan polisi karena identitas mereka sudah diketahui.
Sementara itu Kasi Humas Polres Tegal Ipda Untung Heru Santoso menambahkan kronologi kejadian berawal pada Senin 10 April 2023 sekitar jam 09.00 WIB. Sekitar 15 anak janjian sepakat untuk melakukan perang sarung pada Senin 10 April 2023 sekira pukul 22.00 WIB bertemu di blok jeperset cak warsa Randusari Pagerbarang Kabupaten Tegal.
"Kemudian terjadilah perang sarung yang mengakibatkan korban Tominsetiawan (16) pelajar SMP warga Randusari RT 3 RW 6 Pagerbarang Kabupaten Tegal meninggal dunia " jelas Ipda Untung. (oso/buz)
Load more