Kebumen, tvOnenews.com - Bupati Kebumen Arief Sugiyanto menyampaikan kekesalannya atas dugaan oknum Kepala Desa di Kebumen, Jawa Tengah, yang meminta sejumlah uang kepada sesama kades dengan dalih penyelesaian kasus hukum.
Hal tersebut disampaikan Arif Sugianto saat menyampaikan materi dalam kegiatan Rapat Dinas bersama Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Kebumen, di Gedung Setda, Rabu (20/9/2023).
Dihadapan 460 kepala desa di 26 kecamatan yang hadir, Arif Sugiyanto menyampaikan rasa keprihatinannya saat mendengar kabar ada kepala desa dimintai sejumlah uang oleh sesama kepala desa.
"Saya sangat prihatin ada jeruk minum jeruk, dimana harusnya berkolaborasi justru malah melihat kesalahan orang lain. Setelah tau kesalahannya malah..," ucap Arif Sugiyanto Rabu (20/9/2023) sore ditemui usai acara di Gedung Setda Kebumen.
Kepada wartawan Arif menegaskan bahwa selama kepemimpinannya tidak pernah dirinya meminta-minta kepada pihak mana pun terkait hal-hal lain untuk kepentingan pribadinya.
Bupati menjelaskan, justru baru-baru ini dirinya mendengar kabar ada kepala desa di Kecamatan Klirong yang sedang terkena masalah menyetorkan sejumlah uang ke oknum kades yang mengaku mampu membantu menyelesaikan masalahnya.
"Ada yang Rp50 juta, 30 juta, 70 juta dan bahkan ada yang dimintai sampai Rp100 juta tapi belum sempat terdistribusi. Dan uang yang sudah terpakai Rp50 juta dan lain-lain sedang kita bantu komunikasikan untuk dikembalikan," katanya.
Load more