Banyumas, Jawa Tengah - Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Berry mengatakan, petugas terus mendalami kasus penculikan, pemerkosaan terhadap santriwati di Banyumas yang sempat heboh. Penyelidikan melibatkan unit Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA). Kanit Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) akhirnya melaksanakan konseling kepada kedua santriwati.
"Jadi dipastikan, kabar penculikan dan pemerkosaan dua orang santriwati merupakan perkataan bohong," jelas Berry, Rabu (26/1/2022).
Berry menambahkan, kedua santri asal Subang dan Jakarta Timur, merupakan santriwati kelas 1 SMP yang baru masuk Juli 2021. Keduanya kabur pada Kamis (20/1/2022) pukul 10.00 WIB, melalui pintu belakang sekolah.
Load more