Kecelakaan Maut Tol Sumo, Dirlantas Polda Jatim: Sopir Terindikasi Narkoba

Surabaya, Jawa Timur - Ditlantas Polda Jatim, masih menunggu hasil analisis yang dilalukan oleh tim Trafic Accident Analysis (TAA), guna mengetahui sebab terjadinya kecelakaan maut, Bus Ardiansyah yang merenggut 14 nyawa penumpang, rombongan wisata asal Benowo, Surabaya, Jawa Timur.

Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui sopir cadangan, yang saat itu mengemudikan bus, Ade Firmansyah (28), positif teriindikasi mengunakan narkoba, dari hasil pemeriksaan tes urine. 

"Kemarin setelah kami mintai keterangan dari pengemudi, ternyata terindikasi pengemudi menggunakan sejenis sabu," terang Kombes Pol Latif Usman, Direktur Lalu Lintas Polda Jatim. 

Untuk menindak lanjuti hasil temuan tersebut, hari ini polisi mengambil sampel darah, untuk dilakukan uji lab di laboratorium forensik, guna memastikan kandungan yang dikinsumsi oleh sopir bus tersebut. 

"Hari ini kita mengambil darah, untuk memastikan kandungan yang ada di pengemudi ini" Lanjut latif. 

Sementara itu, terkait kapan sopir mengkonsumsi narkoba, hal inilah yang masih didalami, dengan berkoordinasi dengan reskoba. Mengingat dalam kegiatan wisata di Dieng tersebut, sopir cadangan ini sempat tidak ada di tempat selama satu jam. 

"inilah yang kita serahkan ke reskoba, untuk mendalami, kapan dia menggunakan, dimana, karena ada  perjalann dari surabaya ke sampai ke jogja , ada sempat dia berhenti,  Dia tidak ikut acara di Dieng,  apakah itu yang dia menggunakan, itu yahg akan di dalami oleh Resnarkoba nanti." Pungkas Dirlantas. (sha/mii)