"Jangankan dana sebesar Rp 1 miliar tersebut, bantuan sembako yang disalurkan oleh Pemprov Sulsel juga belum disalurkan kepada korban gempa. Pemkab Mamuju baru menyalurkan bantuan gempa kepada korban gempa hanya berupa air kemasan," kesal Agung dalam orasinya.
Selain itu, dana bantuan gempa untuk bencana gempa yang terjadi pada tanggal 24 Januari tahun lalu belum semuanya dicairkan.
Baru cair hanya untuk tahap satu saja, sebagian cair. Untuk bantuan tahap dua belum ada satu orang yang menerima.
"Bantuan gempa berkekuatan 5,8 magnitudo yang baru-baru terjadi belum ada yang diberikan bantuan padahal dana bantuan sudah ada yang masuk kepada Pemkab Mamuju," katanya.
Setelah ditemui Kepala Kesbangpol Pemkab Mamuju Husdi, puluhan massa aksi yang mengatasnamakan ikatan Pelajar Mahasiswa Pitu Ulunna Salu (Hipmapus) membubarkan diri.
Sebelum membubarkan diri, mereka berjanji akan kembali mendatangi Kantor Bupati Mamuju dengan massa yang jauh lebih besar jika besok hari Bupati Mamuju ingkar janji untuk menemui massa aksi. (gki/nsi)
Load more