"Ini masih kosong dan sepertinya mau naik lagi bulan depan karena gak ada barang. Kalau untuk daging impor sendiri juga masih kosong. Karena itu kalau ada barang ya kita jualan dan kalau gak ada ya gak jualan lah," ujarnya.
Untuk menjaga pasokan, Agus hanya menjual daging 100 kg per hari. Di mana biasanya ia mampu menjual 150 hingga 200 kg per harinya.
"Penjelasan pihak produsen, stok baru ada lagi di bulan lima dan kita ambil stok lembu hidup dari PT. Juang Jaya, Tanjung Morawa," kata Agus.
Pedagang lainnya, Ujang mengungkapkan pembeli daging agak menurun namun tidak sepi, ia pun mengakui bila pembeli membeli dalam jumlah terbatas .
Load more