Jalan Utama Amblas, 666 KK di Kabupaten Padang Pariaman Terancam Terisolir

Padang Pariaman, Sumatera Barat - Jalan utama penghubung Nagari Sungai Buluah Timur, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat amblas. Dari pantauan reporter tvOne pada Jumat (1/7/2022), kondisi jalan pada saat ini tidak bisa dilewati kendaraan roda 2 maupun roda 4. 

Hal tersebut juga mengakibatkan sebanyak 666 KK terancam terisolir. Amblasnya jalan tersebut disebabkan oleh hujan deras yang melanda kawasan itu pada Minggu (26/6/2022) lalu, sehingga debit air sungai meningkat dan menyebabkan abrasi. 

Wali Nagari Sungai Buluah Timur, Zulkifli, mengatakan jalan utama tersebut sudah sering amblas sejak 2017. Meski sudah ada upaya perbaikan namun tidak dilakukan secara permanen. Hingga saat ini belum ada tindakan dari pihak pemerintah kabupaten untuk mengatasi kondisi tersebut.

“Jalan ini merupakan akses utama warga Nagari Sungai Buluah Timur untuk melakukan aktivitas sehari-hari, baik membeli keperluan rumah tangga maupun lainnya. Lebih kurang sebanyak 666 KK terpaksa melewati jalur alternatif yang mana lebih jauh sekitar 5 kilometer, dan melewati jembatan gantung atau rajam. Sedangkan sebelumnya warga hanya melewati jalur utama sekitar 1 sampai 2 kilometer saja,” kata Zulkifli.

Salah satu warga, Hedrianto, mengatakan sebelum jalan utama ini putus, dia hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit saja untuk akses keluar masuk, namun sekarang terpaksa harus melewati jalur alternatif dengan jarak tempuh perjalanan yang lebih jauh. 

“Jalur biasa saya hanya melewati jalan 15 menit untuk akses keluar masuk, namun karena jalur utama ini putus, saya harus menempuh jalur alternatif untuk kendaraan roda empat, yang jarak tempuhnya hampir 6 sampai 8 kilometer, dan kondisi jalan alternatif tersebut juga rawan dan banyak berlubang,” pungkasnya.

Hedrianto dan warga lainnya berharap agar jalan utama ini segera diperbaiki oleh instansi terkait, sehingga aktivitas warga kembali normal. (asa/wna)