"Gempa bumi berdampak dan dirasakan pada wilayah Tarutung dengan skala intensitas VI MMI. Wilayah Simahutar dengan skala intensitas V MMI. Wilayah Singkil dengan skala intensitas IV MMI. Wilayah Tapaktuan dan Gunung Sitoli dengan skala intensitas III MMI. Akibat ini, warga terkejut dan lari berhamburan keluar rumau," jelasnya.
Dampak getaran gempa bumi tektonik tersebut membuat sejumlah rumah warga rusak.
"Gempa bumi ini menimbulkan kerusakan pada beberapa rumah warga di Tapanuli dan tidak menimbulkan tsunami," katanya.
PLN Ikut Gerak Cepat
PT PLN gerak cepat mengatasi gangguan kelistrikan yang disebabkan gempa magnitudo 6,0 skala richter (SR) yang mengguncang Tapanuli Utara, Sabtu (01/10/2022) pukul 02.28 WIB.
PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sibolga langsung menurunkan puluhan petugas untuk mempercepat proses pemulihan gangguan yang disebabkan gempa tersebut.
"Berdasarkan laporan tim lapangan, terdapat beberapa tiang listrik tegangan menengah yang tumbang dan miring serta trafo distribusi berubah posisi akibat kuatnya gempa. Saat ini kami berupaya melakukan pemulihan agar listrik dapat pulih sepenuhnya," ujar Manager PLN UP3 Sibolga, Darwin Simanjuntak. Sabtu (1/10/2022) kepada tvonenews.com di Medan.
Setidaknya terdapat 8 Kecamatan yang terdampak gempa yaitu Kec. Tarutung, Kec. Silalas Barita, Kec. Sipoholon, Kec. Siborong-Borong, Kec. Pagaran, Kec. Sipahutar, Kec. Pangaribuan dan Kec. Garoga.
Dalam waktu 4 jam, PLN telah berhasil mengatasi sebagian daerah terdampak padam diantaranya adalah 3 dari 6 penyulang sudah normal kembali, 170 gardu distribusi sudah menyala kembali dari total 536 gardu distribusi yang terdampak. Saat ini listrik untuk 65.096 pelanggan sudah kembali menyala dari total 82.996 pelanggan terdampak.
"Tim terus bekerja mempercepat pemulihan kondisi kelistrikan di lokasi terdampak gempa ini, tentunya dengan mengutamakan keamanan," tutup Darwin.
Load more