Namun korban tidak berhasil ditemukan karena diduga berada di dasar sumur yang berair. Warga kemudian melaporkan peristiwa ini kepada aparat berwajib.
"Diduga beton penutup sumur tidak memakai kerangka besi sehingga tidak kuat untuk menahan beban sehingga korban bisa terjatuh ke dalam sumur," ungkapnya.
Petugas gabungan dari polisi, BPBD Sleman, PMI dan Basarnas kemudian berusaha mencari korban dengan turun ke sumur. Setelah 30 menit, korban akhirnya berhasil ditemukan dan dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia.
"Pada saat diketemukan korban berada didasar sumur dalam keadaan tertelungkup," terangnya.
Setelah dievakuasi, lanjut Kapolsek, korban selanjutnya diperiksa oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Pembantu Sleman. Hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan meninggalnya dinyatakan murni karena kecelakaan.
"Kemudian keluarga korban menerima atas kejadian tersebut dan selanjutnya dilakukan pemakaman," pungkas Kapolsek. (Andri Prasetiyo/mii)
Load more