Hari Pers Nasional, Wartawan Bantul Bantu Penderita Stroke yang Hidup Sebatang Kara

Bantul, DIY - Puluhan wartawan Bantul yang tergabung dalam Forum Pewarta Bantul (FPB)  menggelar bakti sosial memberikan santunan uang tunai dan sembako kepada Slamet Widodo (39) warga Dusun Bogoran, Trirenggo Bantul Yogyakarta yang menderita sakit stroke dan kini hidup sebatang kara karena belum lama ini ibu tercintanya Sadinem (82) meninggal dunia.

Bakti sosial FPB ini digelar pada Rabu (8/2/2023) di rumah Slamet Widodo dan dihadiri oleh Bupati Bantul Abdul Halim Muslih. Bakti Sosial ini digelar dalam rangkaian kegiatan FPB memperingati Hari Pers Nasional (HPN).

" Hari ini kami melakukan baktoi sosial dengan memberikan bantuan dan tali asih untuk mas Slamet Widodo yang terkena stroke dan hidup seorang diri. Semoga bantuan yang tidak seberapa ini bermanfaat," ungkap Sukro Riyadi ketua FPB, Rabu ( 8/2/2023).

Sementara itu Bupati Bantul Abdul Muslih yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi kegiatan para jurnalis Bantul yang tergabung dalam FPB. Kegiatan yang sangat posotif dan bermanfaat ini bisa menjadi motivasi pihak lain untuk ikut berbagi membantu warga masyarakat yang sangat membutuhkan bantuan.

" Saya memberikan apresiasi kepada rekan - rekan wartawan Bantul. Selamat Hari Pers Nasional ya. Semoga kegiatan ini bisa menjadi motivasi pada yang lain agar mau berbagi dan membantu warga yang membutuhkan bantuan seperti mas Slamet Widodo ini," tutur Abdul Halim Muslih.

Bupati ikut prihatin pada Slamet Widodo karena sekarang ini hidup seorang diri dalam keadaan stroke. Abdul Halim meminta jajarannya untuk memberikan perhatian terhadap warga seperti Slamet Widodo. Kepada Slamet Widodo, Bupati Bantul memberikan semangat agar selalu berlatih jalan dan bisa sembuh kembali.

" Mas Slamet semangat ya.. semoga bisa pulih seperti sediakala," ujar Bupati Bantul.