Sopir truk kehabisan solar.
Sumber :
  • tvOne/Dewi Rina Handayani

"Pak Jokowi Nasibe Sopir Piye Iki?"

Selasa, 19 Oktober 2021 - 12:41 WIB

Bojonegoro - Solar bersubsidi di Bojonegoro, Jawa Timur sudah dua minggu terakhir sulit didapatkan. Hampir seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tidak memiliki stok solar.

Salah satunya, SPBU yang terletak di Jetak terlihat sepi dan tidak ada antrean pengisian solar. Hal ini disebabkan karena tidak adanya stok solar bersubsidi. Sejumlah kendaraan terutama truk, baik yang bernomor polisi dalam atau luar kota nampak hanya singgah setelah meilihat tulisan "solar habis".

Beberapa sopir truk pun merasa kesal, salah satunya adalah Agus Kuncoro, warga desa Sumengko kecamatan Kalitidu, Bojonegoro, Jawa Timur. Agus menumpahkan kekesalan ke Presiden Jokowi lantaran tak juga mendapatkan solar bersubsidi.

"Nasibe solar iki piye iki? Pak Jokowi nasibe sopir piye iki? Solar kok koyo ngene angel, tolong Pak Jokowi (Nasibnya solar ini gimana ini? Pak Jokowi nasibnya sopir gimana ini? Solar kok susah begini, tolong Pak Jokowi)," ucap Agus Kuncoro saat ditemui tvonenews.com Selasa pagi (19/10/2021).

Agus mengaku sudah berkeliling di sejumlah SPBU kawasan Tuban hingga Bojonegoro, namun ia tak kunjung mendapatkan solar bersubsidi. SPBU hanya menjual dexlite saja di mana para sopir tidak membeli karena terlalu mahal dibandingkan dengan solar bersubsidi. Perlu diketahui untuk dexlite dibanderol dengan harga Rp9.500 per liter, sedangkan solar subsidi hanya Rp5.150.

Agus berharap pemerintah dapat menyediakan stok solar bersubdisi yang cukup, sehingga operasional truk dan bus bisa berjalan lancar seperti biasanya.

Tak hanya Agus, sopir truk lainnya bernama Samudi juga bernasib apes. Truk yang dikendarai Samudi kehabisan solar saat tiba di SPBU. Akhirnya dia menghubungi temannya untuk meminta solar dari truk lain.  

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:02
00:54
07:24
07:59
02:28
01:48
Viral