Dok. Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) melakukan tanam padi di Desa Senori, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Jawa Timur..
Sumber :
  • Humas Kementan

Petani Panen Raya, Pasokan Di Pasar Induk Kramat Jati Melimpah dan Harga di Jabodetabek Stabil

Jumat, 7 April 2023 - 12:11 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Pasokan pangan pokok di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur terpantau lancar. Para petani di sejumlah sentra terus mengirimkan berbagai kebutuhan masyarakat seperti cabai, bawang dan juga beras. Kondisi tersebut membuat stok dan ketersediaan pangan di pasar tersebut dalam kondisi aman.

Staf Usaha dan Pengembangan Pasar Induk Kramat Jati, Suminto mengatakan bahwa pasokan cabai yang ada pada tanggal 6 April kemarin mencapai 104 ton, kemudian bawang merah mencapai 152 tom atau dalam posisi tinggi mengingat para petani baru saja menggelar panen raya.

"Harga bawang merah dalam kisaran Rp22 ribu hingga Rp27 ribu. Namun harga cabai cendrung turun karena harus mengikuti mekanisme pasar dan harga cabaibdi luar jawa yaitu sulawèsi mulai panen," ujar Suminto, Jumat, 7 April 2023.

Suminto mengatakan, harga-harga seperti cabai dan bawang lebih rendah rata-rata daerah sentra dalam posisi panen raya. Termasuk soal beras yang juga baru dilakukan puncak panen raya sehingga stoknya masih dalam posisi cukup.

"Bawang merah dan cabe harga dibawah normal karena semua daerah dalam posisi panen. Karena itu masyarakat tak perlu khawatir mengingat stok yang ada saat ini aman terkendali," katanya.

Diketahui, harga bahan pokok pangan di Pasar-pasar Jabodetabek dalam posisi aman alias stabil. Di Kota Bekasi, Jawa Barat misalnya. Di sana tidak ada kenaikan apalagi kelangkaan. Demikian disampaikan Kepala Bidang Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bekasi, Nurbaiti. Menurutnya, pantauan harga dan aktivitas sejak 3 April kemarin berjalan lancar.

"Hasil pemantauan per tanggal 3 April sampai dengan 6 April rata-rata harga sembako relatif stabil malah cenderung menurun. Jadi tidak ada kenaikan yang cukup signifikan," katanya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:24
09:59
01:57
01:51
06:00
02:57
Viral