Kapal pembawa 11 Turis Asing kandas dan terbalik di Pantai Katiet, Kepulauan Mentawai..
Sumber :
  • Tim TvOne/ Wahyudi Agus

Kapal Pembawa 11 Turis Asing Terbalik di Mentawai

Kamis, 25 November 2021 - 17:11 WIB

Mentawai, Sumatera Barat - Kantor Pencarian dan Penyelamatan atau SAR Kabupaten Kepulauan Mentawai melaporkan terjadinya kecelakaan kapal kandas di Pantai Katiet, Kecamatan Sipora Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kamis (25/11 2021), pukul 09.58 WIB. Informasi diperoleh SAR Mentawai dari seorang pengelola sebuah resort di Pantai Katiet.
 
Berbekal informasi tersebut, SAR Mentawai langsung menuju lokasi untuk melakukan penyelamatan terhadap kapal yang membawa wisatawan asing yang ingin berselancar tersebut. Terbaliknya kapal ini berada pada koordinat 2°22'33.51"S - 99°51'53"E, dengan jarak 26 mil laut dari Dermaga Tuapejat, dalam kondisi cuaca berawan, dengan kecepatan angin 4 - 10 Knots dan tinggi gelombang 0,5 - 1,25 M.
 
“Kapal dengan total penumpang 17 orang tersebut, dengan rincian 6 orang ABK dan 11 orang warga negara asing tersebut awalnya ingin membawa turis mayoritas dari Brazil dan satu orang dari Uruguay untuk melakukan surfing di sekitar Pantai Katiet yang ombaknya sangat digemari turis asing. Namun, belum sempat menjauh dari pantai, kapal tersebut dihantam ombak sehingga kandas di lokasi,” papar Akmal, Kepala Kantor SAR Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Inilah data turis asal Brazil dan Uruguay yang mengalami kecelakaan kapal terbalik di  Pantai Katie, Mentawai :
 
Anak Buah Kapal : 6 orang.
Penumpang : 11 orang

  1. Felipe/ laki-laki/ Brazil/ 37 Tahun
  2. Fransisco/ laki-laki/ Brazil/ 43 Tahun
  3. Frederico/ laki-laki/ Brazil/ 45 tahun
  4. Marcelo/ laki-laki/ Brazil/ 43 tahun
  5. Matheus/laki-laki/ Brasil/ 38 tahun
  6. Fabio/ laki-laki/ Brasil/ 50 tahun
  7. Fernandez Perez/ laki-laki/ Uruguay/ 41 tahun
  8. Tomas/ laki-laki/ Brazil/ 39 tahun
  9. Felipe/laki-laki/ Brazil/ 40 tahun
  10. Pablo/ laki-laki/ Brazil/ 40 tahun
  11. Gustavo/laki-laki/ Brazil/ 42 tahun

“Semua penumpang kapal dengan nama lambung ‘Sibon Ori’ yang berukurkan panjang 25 meter berwarna putih itu sontak meloncat keluar kapal dan berusaha secepatnya mengejar bibir pantai. Beruntung semua survival dapat selamat secara mandiri dan dibantu oleh pihak resor serta masyarakat yang ada di Katiet,” tutupnya. (Wahyudi Agus/ Wna)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:13
01:07
03:09
04:29
01:56
01:27
Viral