- Tim tvOne - Sonik Jatmiko
Pelaku Industri Wedding Optimis 2022 Pulih 100 Persen
Banyumas, Jawa Tengah - Sejumlah pelonggaran aktivitas masyarakat pada masa pandemi Covid-19 di penghujung 2021, menjadi angin segar bagi pelaku bisnis wedding. Mereka mengaku optimis, tahun 2022 mendatang industri kreatif ini bisa pulih 100 persen setelah hampir dua tahun lesu, bahkan bisa dikatakan mati suri.
Ketua Komunitas Wedding Banyumas (KWB), Makmur Widodo menyampaikan rasa optimis bahwa pada tahun 2022 nanti, kondisi makin membaik. Hal ini setelah melihat trend kasus Covid-19 dan sejumlah kebijakan pelonggaran selama libur akhir tahun ini.
"Kita optimistis, meski kita masih harus melihat kebijakan terbaru lagi nanti. Pada libur akhir tahun ini, perjalanan juga sudah dilonggarkan, mall dibuka, ibadah sudah boleh rapat. Kita juga sudah mengikuti pemerintah, semua sudah divaksin, harus ada PCR sebelum acara, kita ikuti itu," ujar Widodo kepada tvonenews.com, Selasa (28/12/2021).
Wedding, lanjut Widodo, adalah industri yang banyak melibatkan sektor ekonomi. Catering misalnya, di belakang ada suplai daging, ada suplai sayuran dan lain-lain. Kemudian ada makeup artis, melibatkan penjahit dan perak-pernik lain, kemudian dekor, lalu sound system. Ada ribuan orang yang terlibat di industri ini.
"Dibanding tempat publik, seperti mall dan pasar, acara wedding padahal lebih mudah diatur. Kita di KWB juga sudah membuat SOP berisi aturan teknis detail sesuai protokol kesehatan (prokes). Bahkan, agar lebih jelas kita juga sudah melakukan simulasi," tambah Widodo.
Ke depan, lanjut Widodo, pemerintah harus bisa memberi kesempatan kepada industri ini, seperti pariwisata dan kuliner yang sudah lebih dulu dilonggarkan. Pihaknya juga berharap tidak ada klaster wedding. Widodo menyebut, sekarang sudah level satu (PPKM), kasus Covid-19 sudah relatif landai.
Widodo mencontohkan, di Surabaya misalnya, sempat menjadi zona hitam, sekarang di sana bisa dine-in.
"Hanya di Banyumas, sepertinya perarutarannya lebih ketat dari daerah lain," ujarnya.
Sementara, pemilik Najwa Wedding, Lily Zulia, mengaku situasi saat ini sudah lebih rileks. Kliennya yang akan menggelar acara dua hari lagi, sudah diberi penjelasan terkait SOP di KWB.
"Sudah kami jelaskan jauh-jauh hari. Mereka memahami dan siap menerapkan," ujarnya.
Trias, seorang warga yang akan menggelar resepsi pernikahan mengaku sudah mendapat penjelasan. Acara yang akan digelar di rumah, sudah dipersiapkan sesuai dengan SOP yang ada.
"Kita paham, yang penting semua bisa terlaksana dengan baik," ujarnya. (Sonik Jatmiko/dan)