Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnaroba) Brigjen Krisno Halomoan Siregar.
Sumber :
  • tim tvOnenews/Langgeng

Kapten Kapal Pengangkut Sabu Tewas Usai Terjun ke Muara Buaya

Rabu, 12 Oktober 2022 - 19:34 WIB

Jakarta - Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnaroba) Brigjen Krisno Halomoan Siregar mengatakan salah satu tersangka kasus narkotika jenis sabu tewas seusai ditangkap di Dermaga Rakyat, Selat Panjang, Bengkalis Aceh.

Menurutnya, peristiwa penangkapan kapten kapal berinisial MI itu terjadi pada 26 September 2022 lalu, bersama 12 anak buah kapal (ABK).

Dia mengatakan kapal ekspedisi itu sebenarnya memiliki izin berlayar di salah satu dermaga Malaysia. Namun, dari hasil penyelidikan ditemukan sabu seberat 20 kilogram.

"Sebenarnya kapalnya legal karena memiliki izin pelayaran dari Indonesia ke Malaysia dan sebaliknya," ujar Brigjen Krisno di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (12/10/2022).

Dia menjelaskan kapten kapal pengangkut sabu itu dan para ABK-nya diborgol untuk diamankan.

Namun, dia menuturkan kapten kapal berinisial MI itu berusaha kabur dengan melompat ke muara.

"Kemudian semua ABK dan kapten kami borgol. Tiba-tiba MI melompat ke muara. Namanya, muara buaya, melompat terus menghilang," jelasnya.

Setelah kejadian itu, Brigjen Krisno menyebutkan petugas berusaha mencari tersangka MI, tetapi tidak ada hasil.

Menurutnya, jasad MI ditemukan petugas yang diduga dimakan ikan di sekitar muara Sungai Tohor, Pulau Topang, Riau pada 29 September 2022.

"Sampai akhirnya tiga hari kemudian sesosok mayat dengan tubuhnya kami duga termakan oleh ikan itu timbul dan diidentifikasi adalah MI," imbuhnya.

Dalam kejadian itu, Polisi menetapkan kapten kapal MI dan salah satu ABK berinisial S sebagai tersangka. 

"11 ABK lainnya itu jadi saksi," tambahnya.(lpk/put)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:47
04:17
04:14
09:13
01:18
02:27
Viral