Dusun Burujul, Desa Limusgede, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran.
Sumber :
  • Tim Tvone

M Kece Babak Belur Dianiaya, Ketua MUI Pangandaran : Perilaku Dia Membuat Resah

Selasa, 21 September 2021 - 09:44 WIB

Pangandaran, Jawa Barat - Youtuber M Kece  kembali menjadi sorotan usai dianiaya Irjen Napoleon Bonaparte di tahanan.

Menanggapi penganiayaan tersebut, Otong Aminudin, ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) Pangandaran, Jawa Barat, mengatakan hal wajar bila Muhamad Kosman alias M Kece mendapat perlakuan keras yang disulut oleh perilakunya yang kerap membuat resah dan kesal.

“Soal dia dianiaya pasti ada sebabnya, saya tidak tahu penyebab pastinya tapi wajar saja kalau perilaku dia selalu membuat resah dan kesal sesama tahanan,” ucap Otong kepada tvonenews.com, Selasa (21/9).

Menurut Otong, perilaku M Kece yang dinilai menistakan agama tersebut terjadi sepulang ia menjadi TKI (Tenaga Kerja Indonesia) di Arab Saudi tahun 1997 silam. Setibanya di kampung halamannya di Dusun Burujul, Desa Limusgede, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Otong kerap bertemu dengan M Kece di beberapa kesempatan. Bahkan Otong sering diajak debat soal agama Islam oleh M Kece.

“Terkait Islam semua argumen M Kece tidak berdasar dan selalu membuat resah masyarakat setempat, bahkan dia bilang penduduk neraka adalah mereka yang menjalankan sholat” tambah Otong.

Senin (20/9) malam, Otong Aminudin bersama kepala desa dan tokoh masyarakat di kampung halaman M Kece dimintai keterangan oleh Bareskrim Polri di Mapolres Ciamis. Otong diminta keterangan terkait aktivitas M Kece selama tinggal di dusun Burujul. Kepada petugas Otong menceritakan semua perilaku M Kece yang membuat resah warga di kampung halamannya.

“Saya dimintai keterangan hingga Selasa dini hari, semua pertanyaan hanya terkait aktivitas M Kece selama tinggal di kampung halamannya,” ucap Otong.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:49
01:46
04:06
01:58
01:04
09:13
Viral