Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim.
Sumber :
  • Ist

Anwar Ibrahim Luncurkan Malaysia MADANI Jadi Tonggak Dasar Pemerintahan

Minggu, 22 Januari 2023 - 15:10 WIB

"Kita luncurkan MADANI bukan sekedar sebagai 'slogan' baru, tetapi sebagai upaya kita untuk membawa perubahan bagi masyarakat dan sistem nasional. Sekarang adalah kesempatan bagus untuk mewujudkan ide yang telah saya ajukan lebih dari dua dekade lalu," tegasnya.

Pakar Bidang Pemikiran Islam dari Institut Pemikiran dan Peradaban Islam Antarabangsa-Universiti Islam Antarabangsa (ISTAC-IIUM), Profesor Emeritus Datuk Dr Osman Bakar mengatakan istilah ‘Negara MADANI’ yang dicetuskan Anwar Ibrahim tidak sama dengan konsep Islam Hadhari yang dicetuskan oleh PM ke-5 Malaysia Tun Abdullah Ahmad Badawi.

"Ada beberapa perbedaan antara dua gagasan itu. Perbedaanya mudah saja dipahami menunjukkan bahwa kedua-duanya merujuk kepada ide peradaban dan keberedaban meskipun istilah peradaban tidak digunakan dalam gagasan Malaysia MADANI yang diinspirasikan oleh DSAI," jelasnya.

Dia menjelaskan konsep Islam Hadhari digagas Badawi adalah ingin memperluas pemahaman umat Islam tentang agama mereka dari melihatnya hanya sebagai ajaran tentang ibadah, ritual, hukum halal dan haram untuk melihatnya sebagai ajaran yang lebih luas yang mencakup masalah pembangunan peradaban.

Sedangkan konsep Malaysia MADANI merupakan visi nasional sekaligus filosofi sosial yang menggariskan enam prinsip dasar sebagai landasan pembangunan Malaysia yang lebih maju dan adil.

"Kita menemukan bahwa kata MADANI digunakan di sini untuk menyebutkan kumpulan ciri-ciri utama negara Malaysia di bawah Pemerintahan Anwar Ibrahim. Namun demikian, ciri utama Malaysia MADANI juga menjadi gagasan inti dalam konsep dan filosofi madani dalam pemikiran Islam tradisional seperti yang dijelaskan oleh al-Farabi," paparnya.

Dia kembali menjelaskan bahwa DSAI menyadari konsep dan filsafat madani dalam sejarah pemikiran Islam. Inilah pemikirannya yang menarik. Dengan menggunakan istilah MADANI Malaysia sebagai nama gagasan sosialnya, ia sekaligus berhasil menghubungkan gagasan keberadaban dengan isu-isu utama yang dihadapi Malaysia kontemporer dan dengan filsafat madani dalam pemikiran Islam klasik.

Berita Terkait :
1
2
3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:15
01:19
06:20
02:53
02:49
02:12
Viral