- ANTARA
Anies Targetkan Nihil Korban Jiwa Ketika Puncak Musim Hujan di Jakarta
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan nihil korban jiwa ketika puncak musim hujan di Jakarta. Hal itu disampaikan Anies ketika memimpin apel kesiapsiagaan saat musim hujan di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Rabu.
"Hujan datang dan pergi tapi jangan sampai menyisakan angka kematian, itu artinya antisipasi dari awal. Penyebab paling banyak kematian saat hujan adalah sengatan listrik, pastikan dalam fase siaga, pengamanan ini dilakukan," kata Anies.
Anies juga mengingatkan warga untuk memastikan keamanan kabel listrik karena berpotensi menimbulkan risiko kecelakaan ketika terjadi banjir sebagai dampak curah hujan ekstrem.
"Seluruh masyarakat untuk mulai memastikan wilayah, kondisi kampung, rumah relatif aman khususnya terkait dengan listrik dan gas karena saat musim hujan sering menimbulkan risiko kecelakaan," kata Anies.
Menurut dia, penyebab paling banyak kematian ketika puncak musim hujan adalah adanya korban tersengat aliran listrik. Untuk itu, baik masyarakat dan instansi terkait untuk ikut memastikan keamanan sambungan kabel listrik sebagai antisipasi dini.
Selain nihil korban jiwa, Anies juga menargetkan dalam waktu enam jam setelah hujan berhenti, genangan air sudah surut. "Begitu hujan berhenti, kami punya waktu enam jam untuk memastikan kering. Kerahkan semua pompa bergerak (mobile), pompa pemadam kebakaran, semuanya, tarik air itu, enam jam surut," kata dia.
Begitu juga apabila terjadi limpahan air akibat luapan Sungai Ciliwung, ia menargetkan dalam enam jam kiri dan kanan kawasan dekat bantaran sungai itu sudah kering.