Madiun, Jawa Timur – Yogik Adi (24 tahun) pencari bonsai yang hanyut bersama dua temannya di Sungai Catur Kota Madiun pada Sabtu sore (20/11/2021) kemarin, akhirnya berhasil ditemukan tim SAR gabungan, Minggu.

Korban terakhir yang ditemukan merupakan warga Kelurahan Josenan, Kecamatan Taman Kota Madiun. Jenazah korban mengambang dengan sendirinya dari dasar sungai yang hanya berjarak 20 meter dari titik awal hanyut.

Jariyanto, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun membenarkan bahwa Yogi berhasil dievakuasi oleh petugas dan tim relawan gabungan pada Minggu siang (21/11/2021).

"Yogik ditemukan sekitar pukul 12.25 WIB, sekitar 20 meter dari titik awal mereka tenggelam kemarin. Pada saat itu teman-teman tim SAR sedang beristirahat tapi sebagian masih siaga di lokasi pada saat itulah Yogi muncul,” ujar Jariyanto. 

Jariyanto menambahkan, tidak ditemukan luka di tubuh korban. Hanya terlihat luka pada bagian kepala dan tangan yang diduga akibat benturan batu saat korban terseret arus sungai. 

Diduga korban terpeleset saat menyebrangi arus sungai yang deras. Terlebih lokasi korban ditemukan merupakan sungai yang dalam dengan banyak bebatuan. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Soedono Madiun untuk divisum. 

Sebelumnya, tiga pencari bonsai hanyut di Sungai Catur pada Sabtu (20/11/2021). Satu selamat dan dua lainnya tewas tenggelam.(Miftakhul Erfan/put)