KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya Ketum PBNU Periode 2021-2026.
Sumber :
  • Twitter Nahdlatul Ulama

Gus Yahya Jadi Ketum PBNU, KSP: Bukti Regenerasi Kepemimpinan

Jumat, 24 Desember 2021 - 14:57 WIB

Jakarta - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Rumadi Akhmad mengatakan dengan terpilihnya KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama 2021-2026, membuktikan tingginya aspirasi regenerasi kepemimpinan di organisasi keagamaan terbesar di Indonesia itu.

"Gus Yahya adalah simbol kekuatan kader muda NU," kata Rumadi di Bandar Lampung, Lampung, sebagaimana keterangan tertulis diterima di Jakarta, Jum’at.

Menurut Rumadi, Gus Yahya bukan sosok yang asing bagi Presiden Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin.

"Beliau pernah menjadi Wantimpres (Dewan Pertimbangan Presiden/Wantimpres). Tentunya pemerintah sangat senang dengan terpilihnya Gus Yahya ini," ujarnya.

Rumadi berharap Gus Yahya dapat membawa NU menjaga khitahnya sebagai organisasi sosial keagamaan yang menjaga nilai-nilai Islam dan nilai-nilai Indonesia.

Ia juga berharap NU terus bekerja sama dengan pemerintah. Kerja sama itu dapat diwujudkan dengan menjaga eksistensi NKRI, menyejahterakan rakyat, dan menjadi pilar untuk memperkuat agenda nasional pemerintah terkait moderasi beragama.

"NU organisasi yang suportif terhadap pemerintah sejauh kebijakan pemerintah sejalan dengan prinsip-prinsip NU," katanya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:59
02:08
01:12
03:01
00:52
02:33
Viral