Presiden Joko Widodo.
Sumber :
  • YouTube Sekretariat Presiden

Presiden Jokowi Klaim Pasokan Minyak Goreng Melimpah setelah Larangan Ekspor, Yakin Harga Segera Turun

Kamis, 19 Mei 2022 - 21:37 WIB

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim bahwa minyak goreng turun drastis melalui larangan ekspor. Hari ini, Kamis (19/5/2022) Presiden Jokowi kembali mengizinkan ekspor minyak goreng yang akan berlaku Senin (23/5/2022) mendatang. 

Saat menyampaikan keputusannya itu, selain klaim pasokan minyak goreng yang kini melimpah, Jokowi juga menyebut bahwa harga akan segera turun.

"Pada bulan Maret sebelum dilakukan pelarangan ekspor pasokan kita hanya mencapai 64,5 ribu ton. Namun setelah dilakukan pelarangan ekspor di bulan April, pasokan kita mencapai 211.000 ton per bulannya, melebihi kebutuhan nasional bulanan," ujar Presiden di Istana Merdeka, Kamis.

Jokowi mengklaim akibat larangan ekspor Crude Palm Oil (CPO), harga pasokan minyak goreng curah seminggu ke depan akan menurun dilihat dari kondisi pasokan dan harga minyak.

“Saya meyakini dalam beberapa minggu ke depan, harga minyak goreng curah akan semakin terjangkau menuju harga yang kita tentukan. Karena ketersediaannya semakin melimpah oleh karena berdasarkan kondisi pasokan dan harga minyak,” kata orang nomor 1 di Indonesia itu.

Jokowi menyebut penurunan harga rata-rata minyak goreng secara nasional pada bulan April sebelum adanya larangan ekspor, berkisar Rp 19.800.

“Sebelum pelarangan ekspor harga rata-rata nasional minyak goreng curah berkisar kurang lebih Rp 19.800 dan setelah adanya pelarangan ekspor harga rata-rata nasional turun menjadi Rp 17.200 sampai dengan Rp 17.600," jelasnya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:36
08:00
01:49
09:04
01:41
02:02
Viral