Mantan Menko Perekonomian, Rizal Ramli.
Sumber :
  • YouTube/Dr. Rizal Ramli (tangkapan layar)

Tegas! Rizal Ramli Soroti Dampak Kenaikan Harga BBM: BLT Ga Ada Apa-apanya Dibanding Duit Masyarakat yang Kesedot

Senin, 5 September 2022 - 19:10 WIB

Febrio menuturkan proyeksi inflasi tahun ini yang akan mencapai 6,6 persen sampai 6,8 persen melebihi target pemerintah sebesar 4 persen sampai 4,8 persen.

Ia menjelaskan proyeksi inflasi Indonesia tahun ini sebesar 6,6 persen sampai 6,8 persen karena adanya kenaikan harga BBM akan menyumbang inflasi sebesar 1,9 persen. Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi hingga Agustus 2022 sebesar 4,69 persen yang turun dari bulan sebelumnya sebesar 4,94 persen.

Febrio menegaskan pemerintah akan terus menjaga tingkat inflasi Indonesia hingga akhir tahun agar mampu tetap di bawah 7 persen melalui terjaganya distribusi dan harga pangan. 

“Sampai akhir tahun kita berusaha akan tetap menjaga dengan semua kombinasi tadi yaitu harga pangan terjaga dan distribusinya ada sehingga harapannya (inflasi) bisa di bawah 7 persen di akhir tahun,” jelas Febrio.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo dan jajarannya mengumumkan kenaikan harga BBM, pada Sabtu , 3 September 2022.

"Pemerintah sudah berusaha sekuat tenaga untuk melindungi masyarakat dengan subsidi. Keputusan dalam situasi sulit ini adalah pilihan terakhir pemerintah, yaitu mengalihkan subsidi BBM," jelas Jokowi dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta Pusat.

Pemerintah menaikkan harga BBM Pertalite menjadi Rp10 ribu per liter dari Rp7.650 per liter, harga Solar dari Rp5.150 rupiah per liter menjadi Rp6.800 per liter serta harga Pertamax dari Rp12.500 per liter menjadi Rp14.500 per liter. (ner/Mzn)

Berita Terkait :
1 2
3
4 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:15
01:19
06:20
02:53
02:49
02:12
Viral