Dokumentasi. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo.
Sumber :
  • Viva

Giring Tuding Anies, Roy Suryo Ngakak

Rabu, 22 September 2021 - 21:54 WIB

Jakarta - Giring Ganesha dalam sebuah video di akun Twitter PSI @psi_id, Selasa (21/9) menuding Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menggunakan APBD DKI untuk kepentingan Pilpres 2024. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga yang sekaligus teman sekolah Anies, Roy Suryo langsung tertawa dan yakin Anies amanah.

“Ha ha ha ... ngakak aku, sebenarnya males menanggapi Cuitan kemarin itu, apalagi yang dikemukakan sama sekali tidak bermutu,” kata Roy ketika dihubungi oleh tvonenews.com, Rabu (22/9).

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu mengaku mengenal Anies sebagai seseorang yang amanah dalam menjalankan tugasnya.

“Saya orang yang sudah puluhan tahun lalu kenal mas Anies, dia Adik kelas saya di SMPN 5 Yogyakarta, pernah sama-sama satu Seksi Sosial & keagamaan di Sekolah, bahkan ketemu lagi saat di UGM (Meski beda Fakultas). Jadi InsyaaAllah Mas Anies cukup Amanah dan Istiqomah utk menjalankan tugas-tugasnya sekarang sebagai Gubernur DKI, tidak akan ambil pusing meski diGIRING-giring (= didorong2) ke Jabatan lain spt yg sudah,” ujar Roy.

Sebelumnya, Giring dalam video di akun Twitter PSI @psi_id, Selasa (21/9), menuding Anies Baswedan menggunakan APBD DKI untuk kepentingan Pilpres 2024. Salah satu anggaran yang disoroti Giring soal gelaran Formula E.

"Uang muka dan jaminan bank bagi penyelenggaraan balap mobil Formula E dibayar Anies pada saat pemerintah secara resmi mengumumkan negara dalam keadaan darurat karena pandemi Covid-19. Uang rakyat sebanyak itu dihabiskan oleh Gubernur Anies Baswedan di tengah penderitaan rakyat yang sakit, meninggal, dan hidupnya susah karena pandemi," ujar Giring.

Bahkan politikus yang lebih dulu dikenal sebagai vokalis band itu menyebut Baswedan pura-pura peduli terhadap warga di Jakarta yang terkena dampak pandemi, dan berharap Indonesia tidak dipimpin Baswedan.

"Pura-pura peduli adalah kebohongan Anies Baswedan di tengah pandemi dan penderitaan orang banyak. Rekam jejak pembohong ini harus kita ingat sebagai bahan pertimbangan saat pemilihan nanti di 2024. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan pembohong. Jangan sampai Indonesia jatuh ke tangan Anies Baswedan," ucapnya.(put)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:16
09:06
09:00
01:35
02:53
03:01
Viral