Pangkostrad: Tuduhan Gatot Terhadap TNI AD Sangat Keji.
Sumber :
  • Youtube

Pangkostrad: Tuduhan Jenderal TNI (Purn) Gatot Terhadap TNI AD Sangat Keji

Senin, 27 September 2021 - 21:05 WIB

Jakarta - Panglima Kostrad Letjen TNI Dudung Abdurachman menjawab pernyataan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo pada diskusi webinar dengan tema: TNI vs PKI yang diselenggarakan Insan Cita, Ahad/Minggu malam (26/9/2021) mengenai diorama peristiwa G30S/PKI di Museum Darma Bhakti Kostrad.  

"Patung tiga tokoh di Museum Darma Bhakti Kostrad, yakni Jenderal TNI AH Nasution (Menko KSAB), Mayjen TNI Soeharto (Panglima Kostrad), dan Kolonel Inf Sarwo Edhie Wibowo (Komandan RPKAD) memang sebelumnya ada di dalam museum tersebut. Patung tersebut dibuat pada masa Panglima Kostrad Letjen TNI AY Nasution (2011-2012)," kata Letjen Dudung melalui pernyataan tertulis yang diterima, Senin.

Kini patung tersebut, kata dia, diambil oleh penggagasnya yakni Letjen TNI (Purn) AY Nasution.

"Saya hargai alasan pribadi Letjen TNI (Purn) AY Nasution, yang merasa berdosa membuat patung-patung tersebut menurut keyakinan agamanya. Jadi, saya tidak bisa menolak permintaan yang bersangkutan," kata dia.

Letjen Dudung juga mengatakan jika penarikan tiga patung itu kemudian disimpulkan bahwa Kostrad melupakan peristiwa sejarah pemberontakan G30S/PKI tahun 1965, hal itu sama sekali tidak benar.

"Saya dan Letjen TNI (Purn) AY Nasution mempunyai komitmen yang sama tidak akan melupakan peristiwa terbunuhnya para jenderal senior TNI AD dan perwira pertama Kapten Piere Tendean dalam peristiwa itu," kata dia.

Jadi, kata dia, tidak benar tudingan bahwa karena patung diorama itu sudah tidak ada, diindikasikan bahwa AD telah disusupi oleh PKI.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
12:33
02:09
08:03
01:19
03:36
08:48
Viral