- Tim tvOnenews/Abdul Gani Siregar
Usai Diperiksa KPK Keamanan Gedung DPRD DKI Diperketat, Wartawan Dilarang Masuk
Jakarta - Usai digeledah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mendadak penjagaan di Gedung DPRD DKI Jakarta diperketat.
Berdasarkan pantauan tim tvOnenews di lokasi, pada Rabu (18/1/2023), awak media tidak beri izin masuk oleh pengamanan dalam (pamdal) melalui pintu basemen.
Biasanya, tidak pernah terjadi hal seperti ini, media dapat masuk sekenanya. Namun kini tanpa alasan yang jelas awak media tidak mendapatkan izin.
Ada lima orang Pamdal mengenakan seragam hijau khusus yang menjaga pintu masuk. Mereka mengaku akan melakukan koordinasi dengan Humas DPRD DKI Jakarta untuk memberikan akses masuk awak media.
"Kami akan koordinasi dulu dengan orang atas untuk akses masuk wartawan," kata salah satu Pamdal.
Sebagai informasi, kabarnya DPRD DKI Jakarta dari Komisi A tengah melangsungkan rapat kerja dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil DKI Jakarta pada pukul 09.00 WIB.
Namun hingga pukul 10.45 WIB, wartawan masih belum mendapatkan izin untuk masuk ke dalam gedung mengikuti jalannya rapat kerja.
Sementara, bagi tamu yang ingin berkunjung harus memperlihatkan identitasnya kepada petugas, seperti Kartu Tanda Pengenal (KTP), dan hanya satu orang perwakilan yang diperkenankan masuk.
Suasana seperti ini sebelumnya tidak pernah terjadi di lingkungan kantor legislatif ini.
KPK RI melakukan aksi penggeledahan di kantor DPRD DKI Jakarta, pada Selasa (17/1/2023).
Diketahui, para penyidik KPK menyusuri ruangan Komisi C DPRD DKI Jakarta lengkap dengan rompi berwarna krem dengan sematan tulisan KPK.
Meski begitu, awak media tidak diperkenankan masuk oleh pengamanan dalam (Pamdal) DPRD DKI Jakarta, dia berujar bahwa gedung tengah ditutup sebab sedang ada pemeriksaan.
"Semua akses ditutup, sedang ada pemeriksaan," ujar salah satu petugas Pamdal.
Lebih lanjut, dia membeberkan bahwa para penyidik KPK tidak hanya memeriksa ruangan Komisi C, namun ruangan setiap fraksi juga didatangi.
"Tadi semua ruangan juga diperiksa, semua fraksi didatangi," kata dia.
Kabarnya, penyidik KPK melakukan penggeledahan di lantai 4, lantai 8, dan lantai 10.
Dalam hal ini dikonfirmasi langsung oleh Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada media. Dia menuturkan ada penggeledahan terkait alat bukti dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulogebang, Jakarta Timur.
"Benar ada kegiatan penggeledahan dimaksud terkait pengumpulan alat bukti dugaan korupsi pengadaan tanah di Pulogebang. Perkembangannya akan kami sampaikan kembali," kata dia, saat dihubungi media, pada Selasa (17/1/2023). (agr/ree)