Festival Sepak Bola Putri Berakhir, PSSI Puji ASBWI yang Gali Potensi Bibit Pemain Indonesia

Jakarta - Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia (ASBWI) menggelar upacara penutupan acara Festival Sepak Bola Putri U-12 di Stasion PSPT, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (22/10/2022). 

Acara ini dihadiri langsung oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, dan melibatkan tujuh klub anak-anak di Kawasan Jakarta Selatan.

"Saya berterima kasih kepada ASBWI yang secara konsisten mengembangkan sepak bola wanita, saya menyadari bahwa hari ini kesempatan bagi kita karna potensi-potensi pemain wanita di seluruh Indonesia sangat banyak dan memang perhatian FIFA juga," kata Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, kepada awak media.

Indra berharap kegiatan ini dapat menjadi jembatan bagi generasi sepak bola wanita ke depannya. PSSI juga mendorong kegiatan-kegiatan ASBWI agar semakin intens dilaksanakan. 

"Tentu PSSI berharap lahir generasi baru, pesepak bola wanita yang lebih berkualitas," ujar Indra.

"Kebetulan ASBWI bagian dari PSSI dan kami mendorong ASBWI semakin intens dalam menyelenggarakan program-program untuk sepak bola wanita," tambahnya.

Acara ini merupakan rangkaian akhir dari Workshop Career and Coaching yang dilakukan di sekolah-sekolah kawasan Jakarta Selatan. Sebelumnya Festival U-12 sudah digelar di Temanggung, Jawa Tengah dan Sidorajo, Jawa Timur.

ASBWI akan menggelar Festival Sepak Bola Putri U-12 ini secara berkesinambungan untuk mencari bibit-bibit unggul pesepakbola wanita yang dalam jangka panjang dapat bergabung di Timnas Wanita Indonesia.

"Rencananya kita akan melakukan hal seperti ini ke sekolah kemudian menutup dengan festival itu secara berkelanjutan karena di sinilah kita bisa mencari dan mendidik bibit muda sepak bola wanita ke depannya," kata Wakil Ketua Umum ASBWI, Monica Desidaria.

"Tentu target timnas ada tapi bukan di tahun ini," imbuhnya.

Monica memohon dukungan dari para stakeholder pemerintah agar kegiatan ini terus berlangsung dan dapat memupuk anak usia dini untuk mulai belajar dan berkarir di sepak bola wanita.

"Kita juga mohon dukungan semuanya, kita tidak mungkin berjalan sendiri karna banyak sekali yang terlibat maka kita juga melakukan pendekatan dengan Kemenpora, Kemendikbud dan Pemda agar mendukung pembibitan dari sepak bola wanita sejak usia dini," jelasnya.

Proses pembibitan anak usia dini dilakukan secara bertahap mulai dari umur 12 tahun, kemudian kategori umur 13 dan 15 tahun, dan kategori umur 16 dan 19 tahun. (hsn/mir)