Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dalam pemaparan hasil survei nasional terkait tragedi Kanjuruhan dan reformasi PSSI, Minggu (13/11/2022)..
Sumber :
  • Youtube Indikator Politik Indonesia

Aparat Kepolisian Dinilai Jadi Pihak Paling Bertanggung Jawab atas Tragedi Kanjuruhan

Minggu, 13 November 2022 - 21:14 WIB

Lembaga riset Indikator Politik Indonesia menyebutkan dalam hasil surveinya pihak yang paling bertanggung jawab atas tragedi Kanjuruhan adalah aparat kepolisian.

“Kalau kita tanya siapa yang paling bertanggung jawab atas tewasnya ratusan penonton. Dari mereka yang tahu tragedi Kanjuruhan, 39% menyebut aparat kepolisian, terutama mereka yang membawa dan melontarkan gas air mata,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, Minggu (13/11/2022) dalam pemaparannya.

Dalam temuan survei tersebut, 39.1% publik menilai aparat kepolisian adalah pihak yang paling bertanggung jawab atas tewasnya ratusan penonton dan suporter pada pertandingan Arema FC vs Persebaya, Sabtu (1/10/2022).

Kemudian penyelenggara liga atau PT LIB menjadi pihak selanjutnya yang harus bertanggung jawab dengan persentase 27.2%, baru PSSI 13%, suporter 10.2%, dan TNI 1.7%.

Publik juga memandang bahwa suporter dan penonton yang tewas karena tembakan gas air mata dari pihak kepolisian sehingga menimbulkan kepanikan massa.

Mereka tidak setuju dengan pernyataan pihak kepolisian bahwa tembakan gas air mata tersebut sudah sesuai prosedur karena aksi suporter dan penonton sudah anarkis.

Sementara itu, PSSI disebutkan tidak menyampaikan kepada pihak kepolisian tentang larangan FIFA mengggunakan gas air mata untuk penanganan massa dalam pertandingan sepak bola. (hsn/fan)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:36
08:00
01:49
09:04
01:41
02:02
Viral