Aremania dan petugas Kantor Pos.
Sumber :
  • Viva

Aremania Kirim 500 Surat untuk Presiden Joko Widodo karena Polisi Lamban Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan

Kamis, 17 November 2022 - 17:59 WIB

Malang, Jawa Timur - Sebanyak 500 surat dikirimkan Aremania kepada Presiden RI Joko Widodo di Istana Negera, Jakarta. Surat tersebut berisi keluh kesah karena tragedi Kanjuruhan tak kunjung tuntas diusut polisi.

Surat tersebut dikirimkan Aremania melalui Kantor Pos setelah melakukan longmarch dari Stadion Gajaya, Kota Malang, Kamis 17 November 2022. Selain surat, Aremania juga membawa sejumlah poster tuntutan dan replika surat berukuran besar.

Perwakilan Aremania, Firman mengatakan alasan memilih Kantor Pos karena instansi itu milik pemerintah sehingga bisa langsung dikirimkan ke Istana Presiden. Isi surat tersebut juga ditulis masing-masing Aremania dan dikirimkan secara kolektif.

Alasan mereka mengirimkan surat tersebut agar kasus tragedi Kanjuruhan bisa segera terselesaikan. Dalam peristiwa tersebut, 135 korban tercatat meninggal dunia dan ratusan lainnya mengalami luka-luka.

Menurut Aremania, proses pengusutan tragedi Kanjuruhan sangat lambat, dan cenderung jalan di tempat. Maka dari itu, mereka berharap Presiden Jokowi bisa turun tangan untuk memberikan keadilan bagi para korban meninggal dunia dan luka-luka.

"Kami memilih kantor pos karena kantor pos sebagai instansi pemerintah yang punya akses ke Istana Negara. Jadi kami pilih langsung datang ke Kantor Pos bukan untuk demonstarasi tapi amanah dari Aremania dan juga keluarga korban," kata Firman, Kamis, 17 November 2022.

Sebelum mengirimkan surat, Firman menyatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kantor Pos Cabang Malang. Mereka ingin surat yang dikirimkan tersebut bisa sampai ke tangan Presiden Jokowi di Istana Negara.

Alasan mengirimkan surat kepada presiden karena Jokowi merupakan pemimpin tertinggi di Indonesia. Maka dari itu, mereka berharap Jokowi bisa menginstruksikan anak buahnya untuk bergerak menuntaskan tragedi Kanjuruhan.

"Ini kami berkoordinasi dengan Kantor Pos lalu untuk surat-suratnya kami berdiskusi. Insyaallah suratnya dipastikan sampai ke Istana Negara. Karena Presiden adalah panglima tertinggi militer dari TNI/Polri dan presiden harus ikut mengawal bersama Aremania," ujar Firman.

Usai mengirim surat dan diterima langsung oleh manajemen Kantor Pos Cabang Malang. Ratusan Aremania berbaju hitam-hitam ini membubarkan diri dengan tertib. (viva/fan)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
06:03
00:58
07:10
03:08
07:10
01:19
Viral