Selebrasi Jordan Henderson sebagai pembuka gol melawan Villarreal di Semifinal Liga Champions Musim ini..
Sumber :
  • uefa.com

Mendominasi Grup Neraka dan "Prank" Villarreal, Liverpool Melaju ke Final Liga Champions Eropa

Selasa, 10 Mei 2022 - 10:09 WIB

Jakarta - Klub asal Inggris yang berada di bawah asuhan Juergen Klopp berhasil masuk ke laga final Liga Champions usai pertandingan dramatis melawan Villarreal di semifinal. Berikut perjalanan bagaimana Liverpool dapat melangkah jauh di Liga Champions musim ini.

Klub yang biasa dijuluki sebagai The Reds tidak memiliki jalan yang mulus pada tahap awal fase grup Liga Champions musim ini. Hal tersebut dikarenakan Liverpool masuk ke dalam Grup B yang diisi oleh klub besar eropa lainnya, yaitu AC Milan, Atletico Madrid dan FC Porto.

Kejutan terjadi pada fase grup karena Liverpool berhasil keluar sebagai juara grup B tanpa mengalami kekalahan sekali pun. Keberhasilan tersebut menjadikan Liverpool sebagai salah satu dari tiga klub yang memiliki rekor menyapu bersih di fase grup musim ini. Dua klub lainnya yang berhasil adalah Ajax Amsterdam dan Bayern Munchen. Pada fase grup Liverpool mencetak gol sebanyak 17 kali dan kebobolan enam kali.

Di babak 16 besar Liverpool berhadapan dengan klub di bawah arahan Simone Inzaghi yaitu Inter Milan. Pada leg pertama, Liverpool menang telak dengan skor 2-0 di stadion lawan Giuseppe Meazza lewat tendangan Roberto Firmono (75’) dan Mohamed Salah (83’). Bagai keberuntungan Liverpool berhasil melewati babak 16 besar setelah mengalami kekalahan tipis di leg kedua dengan skor 0-1. 

Leg pertama perempat final Liverpool bertemu dengan klub raksasa asal Portugal, Benfica. Tidak mengalami kesulitan yang berarti karena Liverpool melibas Benfica 3-1 di Estadio Da Luz. Gol tersebut disumbangkan oleh Ibrahima Konate, Sadio Mane dan Luis Diaz.

Dengan percaya diri sang pelatih The Reds melakukan rotasi yang mengejutkan, Juergen Klopp membangku-cadangkan para pilar kokoh Liverpool seperti Trent Alexander-Arnold, Sadio Mane, Andy Robertson, Virgil Van Dijk, bahkan sang ikon Liverpool; Mohamed Salah. 

Percaya diri karena sudah mengantongi modal 3-1 lewat leg pertama ternyata keputusan tersebut nyaris menjadi senjata makan tuan bagi Liverpool, pasalnya The Reds dan Benfica mengalami seri pada leg kedua 3-3, dengan begitu Liverpool lolos ke Semifinal dengan agregat 6-4.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:49
01:46
04:06
01:58
01:04
09:13
Viral