Kriminolog Menduga Beberapa Faktor Korban Pembunuhan Dimutilasi

Bogor, tvOnenews.com - Publik baru saja digemparkan dengan kasus mutilasi dalam koper merah di Kampung Baru, Desa Singabangsa, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Diketahui korban dalam kasus ini merupakan RD (43), sementara pelaku berinisial DA (35). Pelaku menghabisi korban yang diduga pasangannya ini dengan cara sadis. 

Namun sebenarnya atas dasar dan faktor apa yang dapat membuat seseorang dengan tega menghabisi manusia dengan cara dipotong-potong menjadi beberapa bagian atau mutilasi. 

Terkait hal tersebut, Thomas Sunaryo selaku Kriminolog memberikan tanggapan bahwa, "tindakan mutilasi yang disebut ‘sadis dan di luar akal logika’ itu dapat terjadi, karena pelaku mengedepankan ego mereka agar tidak tertangkap dengan cara menghilangkan barang bukti.

Namun, tindakan tersebut pasti diiringi dengan rasa emosi yang memiliki alasan-alasan tersendiri seperti faktor ekonomi, masalah dendam, sakit hati, utang-piutang dan lain-lain. 

Seperti dugaan pembunuhan mutilasi sementara, yang menyebutkan bahwa pelaku melakukan aksinya diakibatkan lantaran merasa terancam diduga korban akan melakukan sodomi terhadap dirinya. 

Yang dimana permasalahan hubungan ini yaitu antara sesama jenis laki-laki. Diketahui jika, rasa emosi dan amarah seseorang yang menyukai sesama jenis lebih besar dan tinggi, bahkan bisa diluar nalar manusia sewajarnya.

Maka, sangat ada kemungkinan faktor dari kasus mutilasi tersebut dikarenakan rasa amarah yang meluap. Berikut selengkapnya. (ayu)