Kota Kendari Kembali Kondusif Pasca Unujuk Rasa Rasisme yang Berujung Ricuh | tvOne

Jumat, 18 September 2020 - 13:17 WIB

Kendari,- Kondisi kota Kendari, Sulawesi Tenggara telah kondusif pasca unjuk rasa yang berlangsung ricuh kemarin. Polisi tengah meminta keterangan kepada lima orang pengunjuk rasa yang diamankan.

“Yang diamankan ada sekitar lima orang, dan saat sedang didalami oleh Polres Kendari,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sultra Kombes Pol Ferry Walintukan, Jumat 18 September 2020.

Kondisi lalu lintas di perempatan lampu merah Pasar Baru, Lippo Plaza Kendari, perempatan lampu merah Balai Kota Kendari, dan perempatan lampu merah KFC Wua-Wua, sudah normal kembali.

Sebelumnya, kamis 17 September 2020, unjuk rasa yang dipicu akibat sentimen suku di Kota Kendari berlangsung ricuh. Beberapa titik yang menjadi pusat massa antara lain perempatan lampu merah Pasar Baru, Lippo Plaza Kendari, perempatan lampu merah Balai Kota Kendari, dan perempatan lampu merah KFC Wua-Wua.

Pengunjuk rasa menuntut agar polisi segera memproses hukum pelaku penyebar ujaran kebencian dan penghinaan berasal dari Lembaga Pemuda Tolaki dan Lembaga Adat Tolaki (LAT).

Mereka menilai polisi tidak serius menangkap pelaku penghinaan. Padahal sudah dilaporkan. Sejumlah pengunjuk rasa pun menutup beberapa ruas jalan, melempari toko, dan mengejar warga.

Kombes Pol Ferry menambahkan, peristiwa yang berlangsung di kendari bukanlah kerusuhan, melainkan unjuk rasa biasa, dan hanya rambu lalu lintas yang dirusak. 

“Mohon maaf kami sampaikan tidak ada kerusuhan, karena kalau kita katakan bahwa kerusuhan itu yang dirusak cuma lampu lalu-lintas. Adik-adik ini kan semua tahu demo, kalau demo di lampu merah pasti traffic light-nya korban,” tutur Ferry.

Ferry juga membantah video warga berlarian di dalam Lippo Plaza sebagai peristiwa rusuh. “Cuma panik saja pengunjung. Faktanya tidak ada pendemo yang masuk. Tidak ada kerusakan dalam mal,” katanya. (ito)

(Lihat Juga: reka adegan penikaman syekh ali jaber polisi temukan motif pelaku)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:02
00:54
07:24
07:59
06:48
02:28
Viral