Banjir di Pondok Gede Permai Surut, Warga Bersihkan Sisa Material Lumpur | tvOne

Bekasi,- Sejumlah perumahan di Bekasi, Jawa Barat terendam banjir dengan kedalaman rata-rata lebih dari satu meter. Sejumlah warga mengungsi ke lokasi yang lebih tinggi, sambil menunggu banjir surut.

Di wilayah Teluk Pucung, Bekasi utara, Kota Bekasi, sekitar 300 rumah warga terendam banjir hingga 2,5 meter sejak minggu dini hari. Minggu pagi, air berangsur surut. Kini ketinggian air bervariasi mulai dari 50 hingga mencapai satu meter lebih.

Banjir di permukiman diakibatkan luapan kali Bekasi yang berada di samping perumahan. Menurut warga air tersebut merupakan air kiriman dari wilayah Bogor.

Warga yang rumahnya terendam kemudian mengungsi ke lokasi yang lebih tinggi. Beberapa diantaranya tetap bertahan di rumah masing-masing demi mengamankan harta benda mereka.

Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bekasi bersiaga untuk membantu proses evakuasi warga. Saat ini warga yang terdampak banjir membutuhkan bantuan berupa makanan siap saji.

Sementara itu di Pondok Gede Permai, kota Bekasi, banjir di kawasan ini sudah mulai surut. Padahal sebelumnya, kawasan ini terendam banjir hingga satu meter, sejak Minggu dini hari.

“Mulai surut sejak jam 9 pagi,” kata Nazar warga Pondok Gede Permai.

Kondisi listrik yang sebelumnya dipadamkan di wilayah ini, kini telah dinyalakan kembali.

Sejak Minggu dini hari, BPBD kota Bekasi mendata ada sejumlah perumahan yang terendam banjir akibat limpahan air sungai Bekasi, yang merupakan pertemuan sungai Cikeas dan sungai Cileungsi.

Beberapa perumahan yang terdampak banjir pada Minggu dini hari ini, yakni, Villa Nusa Indah, Kemang Ifi, Pondok Mitra Lestari, Pondok Gede Permai, Vila Jatirasa, dan pemukiman lainnya yang berada di pinggir jalur sungai tersebut. Tinggi air yang menggenang beberapa perumahan tersebut variatif antara 40 sentimeter hingga 190 sentimeter. (ito)

(Lihat Juga: Gegara ubah password facebook bocah di Jombang tewas dibunuh)